Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Astagfirullah, Pasukan Habib Rizieq Pastikan Reuni 212 Digelar, Sekarang Lagi Bahas...

        Astagfirullah, Pasukan Habib Rizieq Pastikan Reuni 212 Digelar, Sekarang Lagi Bahas... Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin memastikan pihaknya tetap akan menggelar Reuni Aksi 212 di tahun ini.

        "Insya Allah jadi (reuni aksi 212)," ujarnya, seperti dilansir, RMOL, Selasa (17/11/2020). Baca Juga: Kelompok 212 Ngotot Reuni, Eh Kader PDIP Nyamber: Tangkap, Bila Melawan Tembak Mati!

        Diketahui, Reuni Aksi 212 yang diselenggarakan setiap tanggal 2 Desember, dan akan dihadiri ribuan massa dari berbagai daerah. Baca Juga: Makin Panas! Orang 212 Sebut Nikita Menjijikkan: Tak Berkata Sampah, Nggak Makan Dia

        Sementara itu, di tengah pandemi Covid-19 ini, Anak Buah Habib Rizieq Shihab, memastikan pihaknya masih melakukan pembahasan terkait mekanisme acara nantinya.

        "Cuma mekanismenya bagaimana kita masih dalam pembahasan," ujarnya.

        Diketahui sebelumnya, Kepala Seksi Pelayanan Informasi Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monumen Nasional, Irfan, membenarkan bahwa rencana penggunaan kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk acara reuni Persaudaraan 212, ternyata telah sampai ke meja Gubernur DKI Anies Baswedan.

        Bahkan, permohonan tersebut disampaikan sebelum Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab pulang ke Jakarta.  

        "Mereka sudah bersurat ke Gubernur,” katanya, seperti dilansir, Akurat.co, Jumat (13/11/2020).

        Sebelumnya, surat undangan dari badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)  DKI Jakarta bocor ke publik dan ramai beredar di kalangan wartawan. 

        Surat undangan itu mengajak sejumlah pihak untuk hadir di Balai Kota DKI Jakarta membahas reuni 212 ini.

        Namun Kesbangpol membantah hal tersebut. Bahkan, mereka mengklaim tidak ada agenda membahas rencana reuni tersebut.

        “Setahu saya suratnya sudah tanggal 1 September,” kata Irfan menegaskan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: