Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Menag Kena Reshuffle, Ini Sepak Terjang Yaqut Cholil Qoumas di Ranah Politik

        Menag Kena Reshuffle, Ini Sepak Terjang Yaqut Cholil Qoumas di Ranah Politik Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Agama (Menag) ikut direshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Yaqut Cholil Qoumas pun ditunjuk untuk menggantikan Menteri Agama sebelumnya, Fachrul Razi.

        Pria yang biasa disapa Gus Yaqut ini lahir di Rembang, 4 Januari 1975. Sebelum ditunjuk sebagai Menag, Gus Yaqut adalah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

        Ia adalah putra dari K.H. Muhammad Cholil Bisri, salah satu pendiri PKB dan saudara dari Yahya Cholil Staquf, tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Ia juga pernah menjabat Wakil Bupati Rembang periode 2005–2010 dan Anggota DPRD Kabupaten Rembang periode 2004–2005.

        Baca Juga: Pesan FPI untuk Menag Gus Yaqut: Jadilah Menteri Semua Rakyat !

        Gus Yaqut menempuh pendidikan di di Universitas Indonesia jurusan sosiologi tetapi tidak selesai. Sejak tahun 1996, Gus Yaqut sudah aktif berorganisasi dan mendirikan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia cabang Depok (1996–1999). Sebagai kader PKB di Rembang, Gus Yaqut dipercaya menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Rembang (2001–2014).

        Pada 2005, Gus Yaqut menjadi anggota DPRD Kabupaten Rembang yang kemudian mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati pada Pilkada 2005. Ia pun terpilih sebagai Wakil Bupati Rembang tahun 2005-2010.

        Tak berhenti disitu, pada tahun 2012-2017 Gus Yaqut menjabat sebagai Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah. Karena keaktifannya di organisasi, Gus Yaqut pun diamanahkan untuk memimpin GP Ansor sebagai Ketua Umum periode 2015-2020.

        Gus Yaqut juga menjadi Anggota DPRD RI periode 2014-2019 usai menggantikan Hanif Dhakiri ditunjuk sebagai Menteri Tenaga Kerja pada periode Kabinet Kerja Jokowi. Pada 2019, Gus Yaqut kembali ke Senayan untuk menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II.

        Gus Yaqut pun sempat tersandung kontroversi yakni pada akhir Oktober 2018, namanya diperbincangkan menyangkut kasus pembakaran bendera yang berlafal kalimat tauhid. Dia menyatakan bahwa bendera itu bukan bendera berlafal tauhid, melainkan bendera HTI.

        Kini, pada 22 Desember 2020, sebagai tokoh muda Gus Yaqut dipercaya Jokowi untuk memegang amanah sebagai Menteri Agama di Kabinet Indonesia Maju.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: