M'Baku Berpotensi Perankan Black Panther, Ini Bocoran Orang Marvel
Pergeseran kekuasaan di Wakanda masih menjadi salah satu topik hangat di kalangan penggemar MCU, menyusul meninggalnya bintang utama Black Panther, Chadwick Boseman.
Menurut laporan terbaru, Marvel kini sedang mempertimbangkan untuk menjadikan M'Baku, yakni Winston Duke sebagai Black Panther yang baru.
Baca Juga: Aduh, Sutradara Wonder Woman 1984 Ngaku Modifikasi Ending Filmnya
Influencer dan penulis Twitter Daniel Richtman diduga adalah orang pertama yang mengetahui berita tentang M'Baku yang berpotensi menjadi tokoh sentral baru dalam Black Panther 2.
Richtman mengatakan bahwa We Got This Covered, Marvel berpikir untuk membuat M'Baku sebagai Black Panther disekuel mendatang.
Sebelumnya, ada rumor bahwa saudara perempuan T'Challa, Shuri yang diperankan oleh Letitia Wright akan memiliki peran yang lebih menonjol dalam film Black Panther 2.
Banyak yang menganggap dia adalah pilihan terbaik untuk menjadi pelindung baru Wakanda. Namun, Marvel mungkin telah berubah pikiran seperti yang dikatakan Richtman.
"Shuri mungkin tidak mendapatkannya lagi atau bisa jadi keduanya untuk satu film ini atau satu atau yang lain, mereka ragu-ragu," kata Richtman dilansir dari Aceshowbiz, Selasa (22/12/2020).
Tidak jelas mengapa Marvel mulai mempertimbangkan untuk menjadikan M'Baku sebagai Black Panther baru. Tapi, spekulasi ini muncul setelah Wright mendapat kecaman karena sikap anti-vaksinnya. Awal bulan ini, aktris tersebut memposting video kontroversial dari channel On The Table, di mana pembawa acara Tomi Arayomi meragukan pengobatan COVID-19.
"Tujuan saya bukan untuk menyakiti siapa pun, HANYA niat saya untuk memposting video itu adalah untuk meningkatkan kekhawatiran saya tentang apa yang terkandung dalam vaksin dan apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kita. Tidak ada yang lain," jelas Wright.
Terlepas dari penjelasannya, Wright terus menerima kritik, termasuk dari lawan mainnya di Marvel, Don Cheadle, yang mengecam pesan video itu sebagai sampah panas. Wright kemudian menghapus video tersebut sebelum menonaktifkan akun media sosialnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: