Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lebarkan Sayap di Asia Tenggara, YouTrip Gandeng Visa

        Lebarkan Sayap di Asia Tenggara, YouTrip Gandeng Visa Kredit Foto: YouTrip
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        YouTrip, layanan dompet digital yang mengakomodasi beragam mata uang (multimata uang) asal Singapura, menjalin kemitraan enam tahun dengan Visa, pemimpin pembayaran digital di dunia, untuk mempercepat ekspansi YouTrip ke seluruh negara Asia Tenggara, dimulai dengan Malaysia dan Filipina. Setelah diluncurkan di Singapura dan Thailand, YouTrip telah diunduh lebih dari satu juta kali hingga saat ini.

        Kemitraan dengan Visa akan mendukung misi YouTrip menghadirkan pengalaman pembayaran mancanegara terbaik bagi para wisatawan di kawasan Asia Tenggara. Dengan meningkatnya pendapatan per kapita dan konektivitas udara, kawasan ini menjadi penyumbang belanja pariwisata mancanegara di Asia Pasifik yang diproyeksikan mencapai US$541 juta pada tahun 2030.

        Konsumen di Asia Tenggara juga menunjukkan preferensi yang kuat terhadap pembayaran digital. Menurut studi Visa Consumer Payment Attitudes, sekitar 70 persen konsumen memperkirakan akan lebih sering menggunakan pembayaran nontunai selama 12 bulan ke depan. Studi ini berlangsung pada bulan Agustus 2019 yang melibatkan 5.102 konsumen di seluruh Asia Tenggara.

        Baca Juga: Visa Gandeng Gojek, Luncurkan Kampanye UMKM Bisa!

        Dengan wisata kawasan diprediksi menjadi langkah awal pemulihan sektor pariwisata internasional, YouTrip berpeluang menyediakan solusi bagi wisatawan Asia Tenggara. Berbeda halnya dengan wisata kawasan di Eropa atau Amerika Serikat, wisatawan yang bepergian di kawasan Asia Tenggara perlu menukarkan beragam mata uang saat berbelanja di negara tujuan.

        Dengan tertahannya hasrat berwisata serta pembayaran lintas batas selama setahun belakangan, YouTrip berada di posisi yang tepat untuk berekspansi saat ini. Dengan memanfaatkan jaringan global Visa yang mencakup 70 juta lokasi merchant di seluruh dunia, YouTrip bertujuan menyediakan akses solusi pembayaran lintas batas negara bagi wisatawan Asia Tenggara, seperti tingkat kurs khusus untuk wholesale dan bebas biaya transaksi untuk di lebih dari 150 mata uang asing. 

        Caecilia Chu, Co-Founder dan CEO YouTrip, mengatakan, kemitraan dengan Visa akan mendorong pertumbuhan berkelanjutan kami dalam mengembangkan inovasi terbaru pembayaran lintas batas negara.

        "Kami sangat antusias atas peluang melayani jutaan konsumen di Asia Tenggara dan menyediakan solusi pembayaran yang layak mereka dapatkan," katanya di Jakarta, Rabu (6/1/2021).

        Dia melanjutkan, pihaknya menargetkan Malaysia dan Filipina sebagai pasar potensial berikutnya dalam enam hingga 12 bulan ke depan. Kedua negara tersebut memiliki potensi besar dengan proyeksi belanja wisatawan mencapai US$12,4 miliar di Malaysia dan US$12 miliar di Filipina pada tahun 2021. Selain itu, keduanya merupakan dua negara dengan pertumbuhan adopsi pembayaran digital tercepat di Asia Tenggara, dari 17% menjadi 40% di Malaysia dan 14% menjadi 45% di Filipina.

        “Dalam kurun waktu dua tahun, YouTrip berhasil menjadi layanan dompet digital multimata uang terkemuka di Singapura dan Thailand. Dengan fondasi yang kuat, kami berharap dapat menggabungkan keahlian kami menggaet pasar dengan inovasi pembayaran Visa di seluruh Asia Tenggara, dimulai dengan Malaysia dan Filipina,” ujar Kelvin Lam, Regional General Manager YouTrip.

        Matt Wood, Head of Digital Partnerships Asia Pacific, Visa mengatakan: “Kami sangat senang bermitra dengan YouTrip di kawasan Asia Tenggara untuk menghadirkan bagi para konsumen dan pelaku usaha sebuah solusi pembayaran multi mata uang yang ideal bagi sektor eCommerce internasional dan pariwisata mancanegara.

        "Bersama, kami berharap dapat menyediakan pembayaran digital yang lebih cepat, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat di kawasan Asia Tenggara," tukas Matt Wood.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Fajar Sulaiman

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: