- Home
- /
- EkBis
- /
- Transportasi
Spesifikasi Lengkap Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh di Kepulauan Seribu
Pesawat komersial Sriwijaya Air tujuan Pontianak yang dikabarkan hilang kontak pada hari ini, Sabtu, (9/1/2021) sekitar pukul 14.39 WIB adalah pesawat berjenis Boeing 737-524 (WL). Dari informasi yang dihimpun SINDOnews, pesawat udara jenis Boeing 737-524 ini berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Seperti dilansir dari Skyteam, Pesawat jenis boeing 737-524 ini merupakan type classic. Boeing 737 merupakan salah satu jenis pesawat komersial berbadan sempit dengan mesin ganda (twin jet) yang diproduksi oleh Pabrik Boeing di Seattle, Amerikas Serikat.
Baca Juga: Benarkan Sriwijaya Air Hilang Kontak, Kemenhub: Kami Cari Posisi Pesawat
The Boeing 737 Classic adalah pesawat yang sempit-tubuh diproduksi oleh Boeing Commercial Airplanes, generasi kedua dari asli Boeing 737-100/-200. Pengembangan dimulai pada 1979 dan varian pertama, 737-300, terbang pertama pada Februari 1984 dan mulai beroperasi pada Desember tahun itu. 737-400 pertama terbang pada Februari 1988 dan memasuki layanan akhir tahun itu Varian terpendek, 737-500, terbang pertama pada Juni 1989 dan memasuki layanan pada 1990.
Boeing 737-524 menggunakan mesin CFM56-3 secara eksklusif untuk memberi daya pada varian 737-300. Sayap 737 lebih dekat ke tanah daripada aplikasi sebelumnya untuk CFM56 sehingga memerlukan beberapa modifikasi pada mesin. Diameter kipas dikurangi, yang mengurangi rasio bypass, dan gearbox aksesori engine dipindahkan dari bagian bawah engine (posisi jam 6) ke posisi jam 9, memberikan engine nacelle alas datarnya yang khas, bentuknya sering dijuluki "kantong hamster". Daya dorong keseluruhan juga berkurang, dari 24.000 menjadi 20.000 lbf (107 menjadi 89 kN), sebagian besar karena pengurangan rasio bypass.
Spesifikasi lengkap Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 Boeing 737-524
Kode ICAO B735
Maskapai Sriwijaya Air (SJY / SJ)
Penumpang (Cockpit Crew) 120 (2)
Kapasitas Kargo 1.300 kg (2.866 lbs)
Jangkauan 2.375 nm (4.399 km)
MLW 49.890 kg (109.989 lbs)
MTOW 60.550 kg (133.490 lbs)
ZFW 31.950 kg (70.438 lbs)
Kapasitas Bahan Bakar 17.202 kg (37.924 lbs)
Aliran Bahan Bakar 2.380 kg / jam (5.247 lbs / jam)
Plafon Layanan 37.000 kaki
Kecepatan Jelajah mach 0.745
Indeks Biaya 30
Biaya Satuan US$11.000.000
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: