Administrasi Trump Tunda Larangan Investasi ke Raksasa Teknologi Negeri Tirai Bambu

Wacana Administrasi Trump memasukkan Alibaba, Tencent, dan Baidu ke Daftar Hitam Perdagangan tertunda. Mengapa?

Melansir Reuters dari Jakarta, Jumat (15/1/2021), informasi itu berasal dari empat narasumber yang meminta syarat anonim ketika memberi keterangan.

Secara tidak langsung, Administrasi Trump memberi penangguhan singkat kepada tiga raksasa teknologi China itu. "Namun, Washington berniat bergerak maju pekan ini, dengan wacana penambahan 9 perusahaan China ke Daftar Hitam," ujar salah satu narasumber.

Baca Juga: Hampir Pensiun, Administrasi Trump Masih Larang Transaksi ke Rusia dan China, Lewat Aturan ....

Baca Juga: 7 Raksasa Teknologi Ini Hukum Donald Trump, Ternyata Karena ....

Alibaba merupakan raksasa perdagangan daring, Tencent menaungi aplikasi perpesanan WeChat, sedangkan Baidu tergolong mesin pencarian raksasa di Negeri Tirai Bambu.

Di sisi lain, Menteri Keuangan, Steven Mnuchin menolak menangguhkan rencana tersebut. "Ia cenderung menolak dan membekukan rencana tersebut," ujar narasumber anonim.

Departemen Keuangan, Negara, dan Pertahanan AS tak segera menanggapi permintaan berkomentar.

Sudah begitu, dengan penundaan itu, Administrasi Trump tak dapat memperkuat warisan 'bermusuhan' dengan China ke pemerintahan berikutnya.

Baca Juga: Kacau, Xiaomi Juga Kena Boikot Amerika! Ternyata Gegara ....