Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kasus Covid-19 di Tanah Air Tembus Sejuta, Barisan Sakit Hati Habis Dimaki-maki Ruhut

        Kasus Covid-19 di Tanah Air Tembus Sejuta, Barisan Sakit Hati Habis Dimaki-maki Ruhut Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kasus positif Covid-19 di Tanah Air terus meningkat setiap harinya. Tercatat, pada Senin (25/1/2021), pemerintah kembali melaporkan penambahan kasus sebanyak 13.094, sehingga total yang terkonfirmasi saat ini mencapai 1.012.350. Kemucian, kasus sembuh sebanyak 820.356 dan meninggal 28.468 kasus.

        Terkait itu, Politisi PDIP Ruhut Sitompul memaki barisan sakit hati kadrun-kadrun yang membully Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) terkait peningkatan kasus corona tersebut. Baca Juga: Besok! Setelah Vaksinasi, Jokowi Bakal Lantik Listyo Jadi Kapolri

        Padahal, menurut Ruhut Pemerintah sudah bekerja keras dalam menangani pandemi Covid-19 ini.

        Karena itu juga, ia meminta semua pihak untuk bersabar dan menjaga semangat kebersamaan dan mematuhi protokol kesehatan.

        "Memasuki 1 juta yg positif Virus Corona, barisan sakit hati kadrun2 membully Pemerintahan Pak Joko Widodo yg sudah terusssssss bekerja keras menangani Pandemi COVID-19 Indonesia masih peringkat ke 19 Dunia Kita semua hrs bersabar jaga Semangat Kebersamaan & Prokes MERDEKA, " cuitnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Rabu (27/1/2021). Baca Juga: Yang Tolak Divaksin Covid-19, Habis Dikata-katain Kadrun sama Ruhut Sitompul

        Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan saat ini adalah momentum untuk berduka cita atas banyaknya masyarakat yang telah gugur akibat COVID-19, dan juga momentum untuk bekerja sangat keras mengatasi pandemi.

        Hal itu disampaikan Menkes Budi Gunadi usai rapat terbatas bersama Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (26/1).

        Pada hari ini, kasus COVID-19 di Indonesia telah mencapai satu juta kasus tepatnya 1.012.350 kasus, setelah jumlah orang yang tertular COVID-19 per hari ini bertambah 13.094 orang.

        "Momen yang pertama adalah saat ini saatnya kita untuk berduka karena ada banyak saudara-saudara kita yang sudah wafat, ada lebih dari 600 tenaga kesehatan juga yang sudah gugur dalam menghadapi pandemi ini,” ujarnya.

        Tidak hanya tenaga kesehatan, ujar Budi, kini tingkat penularan COVID-19 sudah menjangkau lapisan sosial terdekat dari masing-masing individu dan hari ini kasus positif sudah tembus 1 juta kasus.

        "Ada rasa duka yang mendalam dari pemerintah, dari seluruh rakyat Indonesia atas angka ini,” ujar dia.

        Perkembangan kasus COVID-19 ini juga, ujar dia, harus menjadi momentum untuk terciptanya rasa kesadaran di tengah-tengah masyarakat bahwa saat ini seluruh pihak harus bekerja keras mengatasi pandemi COVID-19. Seluruh masyarakat Indonesia harus bekerja keras untuk mengurangi laju penularan virus corona.

        “Kita juga harus sadar bahwa kita harus terus bekerja sangat keras, sehingga pengorbanan yang sudah dilakukan oleh rekan rekan kita terutama tenaga kesehatan itu tidak sia-sia,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: