Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Swipe Dukung Indonesia Trading Grand Prix 2021 dari Tokocrypto

        Swipe Dukung Indonesia Trading Grand Prix 2021 dari Tokocrypto Kredit Foto: Swipe
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kini, makin banyak orang mulai menggunakan aset kripto sebagai salah satu solusi pembayaran yang efisien di masa digital. Jika menilik ke belakang, konsep pembayaran dengan aset kripto tidak dapat dibayangkan pengaplikasiannya di masa lalu. Namun, saat ini adanya kartu debit khusus untuk aset kripto bukan lagi berita baru yang menghebohkan.

        Walaupun saat ini di Indonesia aset kripto diakui sebagai komoditas yang dapat diperjualbelikan di bursa berjangka, di beberapa negara maju, kripto sudah diakui sebagai mata uang dan alat pembayaran. Melalui kehadirannya, kartu debit Swipe Visa memungkinkan pembelian dengan menggunakan aset kripto yang dapat dilakukan di mana pun yang menggunakan pembayaran dengan label Visa.

        Baca Juga: Dibahas Sama Orang Terkaya Dunia, Harga Aset Kripto Ini Melonjak 60 Persen

        Terdapat 4 (empat) tingkatan kartu debit yang dapat dipilih: Saffron, Sky, Steel, dan Slate. Dengan memilih salah satunya, pemegang kartu bisa menikmati beberapa keuntungan, seperti:

        - Potongan harga sebesar 100% untuk Spotify, Netflix, Hulu, Amazon Prime, & Apple Music;

        - Potongan harga sebesar 10% yang bisa digunakan di Travala, Startbucks, Airbnb, dan Uber;

        - Cashback hingga 8%; dan

        - Komisi referral hingga US$30.000.

        Selain itu, pemegang kartu juga bisa menggunakan kartu debit versi digital dengan mengakses NFC dan melakukan penarikan ATM langsung menggunakan smartphone.

        "Swipe visa debit card memungkinkan aset kripto dapat diakses oleh jutaan pengguna di seluruh dunia dengan memperluas layanan kami termasuk ke wilayah Asia. Kami akan terus melakukan inovasi dalam ranah perbankan untuk aset kripto untuk memperluas jangkauan adopsi lini produk kami saat ini dan di masa mendatang," kata CEO Swipe, Joselito Lizarondo, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (8/2/2021).

        Salah satu bentuk komitmen Swipe untuk memperluas layanan khususnya di Asia adalah dengan memberikan dukungan sponsorship pada event Indonesia Crypto Grand Prix 2021 yang dilaksanakan oleh Tokocrypto pada 26 Januari–3 Februari 2021. Melalui kompetisi trading grand prix yang baru pertama kalinya dilakukan di Indonesia ini, dukungan Swipe (token: SXP) menjadi bukti bahwa industri aset kripto di Indonesia menjadi salah satu market yang potensial di Asia.

        Chung Ying Lai, Chief Strategy Officer Tokocrypto, menyampaikan, "Dukungan yang diberikan oleh Swipe pada pelaksanaan event ini merupakan langkah awal kami bekerja sama dalam membangun ekosistem cryptocurrency di Indonesia guna meningkatkan awareness dan juga kepercayaan masyarakat dalam mengadopsi aset kripto baik di ranah investasi maupun perbankan."

        Dalam waktu dekat ini, Tokocrypto akan mulai merilis Token Venus (XVS), protokol keuangan terdesentralisasi dari SWIPE yang memungkinkan para pengguna dapat mengakses pasar dengan kecepatan tinggi dan biaya yang rendah, serta memungkinkan para pengguna platform ini untuk membuat stablecoin sintetis pertama dengan protokol yang disebut VAI.

        Protokol Venus merupakan stablecoin terdesentralisasi pertama di dunia yang dibangun di atas Binance Smart Chain (BSC) yang didukung oleh sekeranjang stablecoin dan aset kripto tanpa adanya kontrol terpusat. Hal ini menjadikan protokol Venus sebagai pasar uang likuiditas terbesar di BSC.

        Hadirnya token ini merupakan langkah dari SWIPE untuk menjangkau masyarakat yang belum memiliki akses terhadap layanan finansial di seluruh dunia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: