Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ferdinand: Pertamina Harus Non Aktifkan Dirut PT KPI

        Ferdinand: Pertamina Harus Non Aktifkan Dirut PT KPI Kredit Foto: Instagram/ferdinand_hutahaean
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Membaca pernyataan Komisaris Utama Pertamina tentang penyebab kebakaran di Kilang Balongan yang saya kutip dari salah satu Media Nasional yang menyatakan bahwa adanya kebakaran dikarenakan adanya kebocoran tanki, tapi belum diketahui mengapa ada kebocoran. Dan ini menyangkut pengamanan kilang yang seharusnya tak boleh ada kebocoran terbiarkan. Karena ini bentuk kelalian.Baca Juga: Kaget Saat Tahu Tangki Balongan Terbakar, Orang DPR Minta Pertamina Jamin Pasokan

        Pernyataan ini tentu menimbulkan pertanyaan besar ada apa dengan management PT Pertamina Kilang Internasional? Mengapa tak bisa mendeteksi adanya kebocoran tersebut? Padahal diera teknologi saat ini, kebocoran mestinya bisa terdeteksi dengan mudah. Dan ini juga kaitannya dengan perawatan tanki, apakah PT KPI tak melakukan perawatan rutin sehingga ada kebocoran tak terdeteksi?Baca Juga: Deddy Sitorus Komisi VI DPR apresiasi Kerja Cepat Pertamina Atasi Kebakaran Tangki Balongan

        Atas dugaan-dugaan tersebut, kami menyarankan kepada management PT Pertamina khususnya kepada Nicke sebagai Dirut Pertamina untuk sementara menarik dan menonaktifkan Dirut PT Pertamina Kilang dan seluruh Direktur disana untuk kemudian diperiksa dan dimintai pertanggung jawaban sebagai management PT KPI yang membawahi Kilang Balongan.

        Hal ini perlu sebagai tindak lanjut atas pernyataan Ahok Komut Pertamina bahwa penyebab kebakaran adalah adanya kebocoran dan sistem pengamanan di kilang Balongan.

        Langkah ini menjadi sangat perlu supaya tidak ada rekayasa data dan rekayasa informasi nantinya di kilang Balongan terkait dengan peristiwa kebakaran tersebut. Jangan sampai sumber utama dan penyebab utama kebakaran menjadi berbelok dan tidak sesuai fakta sesungguhnya. Kita tidak sedang menuduh tapi perlu waspada supaya kedepan Pertamina bisa mencegah hal serupa terulang.

        Maka itu disaranakan segera non aktifkan Dirut PT KPI dan seluruh jajaran direktur untuk dimintai keterangan dan pertanggung jawaban sambil kita menunggu penyelidikan resmi atas penyebab kebakaran. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: