Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masih Pandemi Covid-19, di Bulan Ramadan dan Idul FitriBI Sumut Utamakan Transaksi Non Tunai

        Masih Pandemi Covid-19, di Bulan Ramadan dan Idul FitriBI Sumut Utamakan Transaksi Non Tunai Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
        Warta Ekonomi, Medan -

        Sinergitas Bank Indonesia Wilayah Sumatera Utara dan Perbankan dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri, maka untuk tahun ini pihaknya masih mengutamakan transaksi nontunai, sebagai upaya meminimalisir penyebaran Covid-19.

        Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Soekowardojo mengatakan guna mengatasi berbagai hambatan dalam pelaksanaan program elektronifikasi transaksi pemerintah daerah, diperlukan suatu forum koordinasi yang dapat mengatasi berbagai tantangan yang muncul.

        Baca Juga: Gebrakan Terbaru Dari Maybank Indonesia Lewat Program My Happy & Lucky Bank

        "Untuk itu dibentuklah P2DD di tingkat pusat melalui penerbitan Keppres No. 3 Tahun 2021. Sementara untuk di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota diharapkan juga segera dibentuk TP2DD agar dapat mengakselerasi implementasi ETP secara keseluruhan," ujarnya, Jumat (16/4/2021).

        Baca Juga: Bank Indonesia Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh Hingga 5,3 Persen, Karena ....

        Mengenai perkembangan sistem pembayaran dengan menggunakan QRIS. Di mana, digitalisasi sistem pembayaran mendukung pesatnya transaksi ekonomi dan keuangan digital. Perkembangan digitalisasi sistem pembayaran ini tercermin dari semakin luasnya merchant pengguna QRIS.

        "Tercatat sampai dengan 26 Maret 2021 sudah terdapat 6,62 juta merchant QRIS. Ke depan, Bank Indonesia akan terus memperluas implementasi QRIS dengan melibatkan semua stakeholders internal maupun eksternal, dan industri PJSP,“ katanya.

        Sedangkan untuk penukaran uang selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 1442 Hijriyah, Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumatera Utara sudah menyiapkan uang tunai berkisar Rp 2,6 T, meningkat 4% dibandingkan tahun sebelumnya.  

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Khairunnisak Lubis
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: