Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gandeng Anak Usaha PT HM Sampoerna, LinkAja Bikin Terobosan Loh

        Gandeng Anak Usaha PT HM Sampoerna, LinkAja Bikin Terobosan Loh Kredit Foto: LinkAja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        LinkAja memperluas ekosistem toko kelontong digital di Indonesia, menggandeng PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS)--afiliasi PT HM Sampoerna Tbk.

        Melalui kerja sama itu, toko kelontong SRC bakal terdaftar sebagai penjual LinkAja. Artinya, toko-toko itu akan menghadirkan pembayaran menggunakan QRIS Bank Indonesia.

        "Pembayaran menggunakan QR di warung dapat dilakukan dengan sangat mudah langsung dari menu pembayaran di aplikasi LinkAja," ujar Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja, dikutip Jumat (23/4/2021).

        Baca Juga: Jangan Cemas, Harga Bitcoin Akan Naik Lagi, Asalkan Hal Ini Terjadi!

        Baca Juga: Mantap Jiwa! Ada Konsorsium Khusus Blockchain Loh di Asia Tenggara

        Upaya itu juga bertujuan membantu UMKM memahami saluran digital dan membantu masyarakat luas memanfaatkan solusi di dalamnya.

        Direktur PT SRCIS, Rima Tanago menyebut, kolaborasi yang mengarah kepada digitalisasi itu merupakan faktor penting dalam pengembangan UMKM. “Kami berharap kerjasama yang baik ini juga mendukung upaya Pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi nasional, di mana UMKM merupakan salah satu sektor penting yang mampu menggerakkan roda perekonomian di Indonesia,” katanya.

        Sampai akhir Februari 2021, LinkAja mengklaim memiliki lebih dari 66 juta pengguna terdaftar dan tersedia di lebih dari 1 juta penjual lokal dan 350 ribu penjual nasional. Lebih dari 680 pasar tradisional, 6 ribu online marketplace menggunakan sistem pembayaran LinkAja.

        LinkAja juga dapat pengguna pakai di lebih dari 1 juta titik transaksi guna mengisi atau menarik saldo; lewat ATM, transfer perbankan, layanan keuangan digital, hingga jaringan ritel.

        Platform itu juga menyediakan Layanan Syariah LinkAja yang berfungsi sebagai alat pembayaran bagi lebih dari 2 juta penggunanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: