Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Seruan Terbaru Babe Haikal: Stop Panggil Kadrun Cebong, Stop Ngecap-Ngecap Kafir

        Seruan Terbaru Babe Haikal: Stop Panggil Kadrun Cebong, Stop Ngecap-Ngecap Kafir Kredit Foto: Instagram/Haikal Hassan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekretaris Jenderal HRS Center Haikal Hassan (Babe Haikal), mengajak publik untuk tetap kompak dan bersatu, serta menghentikan memanggil sesama manusia dengan panggilan buruk.

        "STOP panggil Kadrun Cebong kampret kodok. STOP vonis Bid"ah Kafir Toghut Musyrik sesat. Yang dulu begitu, yuk sudahi. Ke depan, lebih kompak," cuitnya, dalam akun Twitternya, dilihat, Sabtu  (8/5/2021). Baca Juga: Setop Sebut Cebong atau Kadrun! Haikal Hassan: Move On Dong...

        Selain itu, ia juga menyertakan sebuah video yang bertuliskan, "Jangan Sebut Saudaramu Sengan Sebutan Hewan!!!".

        Dalam video tersebut, terlihat dirinya tengah berbicara tentang sebutan-sebutan yang buruk itu. Baca Juga: Geram Dengar Jozeph Paul Zhang, Haikal Hassan Ajak Semua Umat Beragama: Ramaikan...

        Ia menyatakan saat ini negara-negara lain ingin bersatu. Namun, di Indonesia ingin berpisah dengan sebutan-sebutan tersebut.

        "Hari ini masih kaya begitu. Di negara lain masih pengin nyatu, tapi kita mau pisah. 'Ini kadrun ini, urusan kadrun ini,' saudaranya sendiri dikatain binatang. 'Ah ini kampret ini', saudara sendiri dikatain.'Ah ini cebong ini' saduranya sendiri dikatain," ucapnya.

        Selain itu, ia juga menyatakan bahwa sebutan tersebut sangat hina dan dilarang Al-Quran.

        "Hina itu pak, itu kata-kata hina yang dilarang oleh Al-Quran," katanya.

        Baca Juga: Protes Habib Rizieq Dituduh Bohong, Babe Haikal Denger Nih: Mau Cucu Nabi, Pembohong Ya, Pembohong

        Baca Juga: Geram Dengar Jozeph Paul Zhang, Haikal Hassan Ajak Semua Umat Beragama: Ramaikan...

        Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa dirinya sudah menyampaikan penghentian penggunaan sebutan buruk itu sejak awal Pilpres.

        "Dan saya ngomong ini sejak awal-awal sebelum pilpres, hentikan-hentikan, sampai saat ini saya masih konsisten jangan sebut dan panggil saudaramu dengan sebutan hewan, jangan panggil saudaramu dengan sebutan yang buruk," ujarnya.

        Tambahnya,  "Ada yang parah lagi ngatain saudaranya sendiri bid'ah masuk neraka, lebih parah lagi," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: