Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ketua Satgas Covid-19: Ketika Pasien Bertambah, Akan Diikuti oleh Angka Kematian

        Ketua Satgas Covid-19: Ketika Pasien Bertambah, Akan Diikuti oleh Angka Kematian Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, pihaknya mengantisipasi lonjakan kasus positif akibat mudik gelombang kedua.

        Menurut Doni, dengan berakhirnya masa peniadaan mudik pada Senin (17/5) lalu, masyarakat kemungkinan memanfaatkan masa pengetatan perjalanan yang berakhir sampai 24 Mei mendatang.

        "Karena peniadaan mudik telah berakhir, dilanjutkan pengetatan sampai tanggal 24 Mei, ada potensi warga memanfaatkan waktu tersebut untuk kembali ke kampung halaman dalam rangka Idul Fitri," kata Doni saat mengunjungi RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis.

        Karena itu, Satgas COVID-19 mengingatkan kepada seluruh pemerintah daerah untuk benar-benar memperhitungkan risiko yang terjadi ketika ada mobilitas warga dalam jumlah cukup besar.

        Menurut Doni, antisipasi menjadi penting untuk dilakukan mengingat momen libur panjang biasanya diikuti oleh penambahan jumlah pasien, baik di RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet maupun rumah sakit seluruh Indonesia.

        "Ketika pasien di rumah sakit bertambah, akan diikuti oleh angka kematian yang relatif tinggi, dan akhirnya berdampak pada dokter yang merawat dan tenaga kesehatan lainnya," kata Doni.

        Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan, jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Kamis (20/5) sebanyak 1.028 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan pada Senin (17/5) lalu sebanyak 929 orang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: