Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Langsung yang Tanya Dosen UI: Ustadz Somad Harus Transparan Soal Galang Dana, Fee UAS Dkk Berapa?

        Langsung yang Tanya Dosen UI: Ustadz Somad Harus Transparan Soal Galang Dana, Fee UAS Dkk Berapa? Kredit Foto: Instagram/Ade Armando
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) Ade Armando ikut mempertanyakan dan memberikan saran terhadap aksi Ustad Abdul Somad (UAS) yang menyerukan galang dana Bagi Palestina.

        Diketahui juga, Ustad Somad sempat mengajak penggalangan dana untuk membeli Kapal Selam pengganti Nanggala 402. Baca Juga: Kata Denny Siregar Nggak Boleh Tanyain Ustad Somad Soal Duit Kapal Selam: Nanti Lu Berdosa!

        Menurut dia, Ustad Somad harus transparan dengan dana yang digalang tersebut.

        “Harus transparan ya .. Umumkan di media sosial, laporkan ke Kemensos, laporkan dana yang terkumpul berapa, siapa saja yg menyumbang, yang disalurkan berapa, lembaga yg menerima apa, fee buat UAS dkk berapa....,” cuitnya dalam akun Twittternya, seperti dilihat, Jumat (21/5/2021).

        Tak hanya itu, ia juga ikut mengunggah gambar bertuliskan: “UAS Galang Dana untuk Palestina. Kemana Donasi Kapal Selam Sebelumnya yang sampai 1,2 M.” tulis gambar tersebut. Diketahui, Ustad Somad sempat mengajak publik galang dana untuk Palestina dipandang miring oleh netizen.

        Baca Juga: Dewi Tanjung Sentil Ustaz Abdul Somad yang Galang Dana: Jangan Jual Penderitaan Palestina Demi...

        Ustad Somad meminta agar warga Indonesia mau untuk menyisihkan sedikit untuk bersedekah membantu saudara muslim yang sedang berjuang di Palestina.

        Diketahui, UAS mengajak warga negara Indonesia menyisihkan sedikit dana untuk bersedekah membantu saudara muslim yang sedang berjuang di Palestina. Ajakan tersebut diunggah UAS dalam akun Instagram pribadinya, Minggu (16/5/2021). Pada unggahan tersebut, UAS juga memberikan informasi perihal kronologi konflik di Palestina.

        Baca Juga: Tak Kuasa Tahan Tangis, Ustad Somad Beberkan Alasan Allah Tak Binasakan Israel, Merinding...

        Baca Juga: Ajak Patungan Beli Kapal Selam, Ustad Somad, Ini Duitnya Dipake Buat Kawin atau Bulan Madu?

        "Hingga hari raya Idul Fitri 1442 H ini masyarakat Palestina terus dihantui ketakutan dengan serangan-serangan dan konflik. Tidur mereka tidak nyenyak, suara-suara ledakan bom mengancam dan meneror ke bilik-bilik rumah," tulisnya.

        Sambung dia, warga Palestina membutuhkan obat-obatan, makanan dan minuman, serta tempat tinggal.

        Kontan saja, netizen pun langsung merespons dengan mengaitkan ajakan galang dana kali ini dengan penggalangan dana sebelumnya yakni untuk pembelian kapal selam, pasca-tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402.

        "Dana kapal selam sudah selesai?" tanya warganet.

        "Mad, duit buat kapal selam, ingat mad jangan belagak amnesia. Dana kapal selam sudah selesai?" ujar salah seorang warganet.

        "Galang dana pembelian kapal selam kemarin dapat berapa dan dikemanain? attau udah dapat kapal selam made in Jombang itu?" komentar warganet lainnya.

        Adapun mantan politisi Demokrat, Ferdinand Hutahaean, yang mempertanyakan perihal donasi Palestina. Ia mempertanyakan keresmian pengumpulan dana untuk Palestina dari para penggalang.

        Selain itu, Ferdinand menuntut adanya transparansi seputar informasi tertentu terkait tujuan pengiriman dana dan sebagainya.

        "Adakah satu saja dari para pengumpul donasi ke Palestina itu mempublikasikan secara resmi dananya dikirim kemana?" tulis Ferdinand.

        Sebelumnya, UAS menjelaskan alasan umat Muslim perlu membantu bangsa Palestina. Hal ini ia sampaikan setelah dirinya bertanya kepada gurunya di Universitas Al Azhar yang bernama Syekh Muhammad Jibril terkait kebiadaban zionis Israel.

        "Israel kenapa tidak dibinasakan sama Allah, kenapa tidak dimatikan Allah? Menangis Syekh Abdul Karim al-Maqdisi menceritakan ini kepada Syekh Abdul Sattar. Syekh Abdul Sattar menceritakan itu berlinang air mata," ujar UAS.

        Bahkan Ustad Abdul Somad sendiri pun sampai tak kuasa menahan sedih dan berlinang air mata. Namun, ia tetap melanjutkan penjelasannya.

        "Kalau Allah membinasakan Israel, lalu kau masuk surga pakai apa? Allah biarkan mereka hidup supaya kau berjihad di jalan Allah," ungkapnya.

        Di akhir video, Ustad Abdul Somad mengingatkan umat Muslim untuk belajar setinggi mungkin agar bisa menolong warga Palestina.

        "Belajar engkau serius sampai doktor, sampai profesor, lalu dengan uangmu, hartamu, dengan ilmumu kau akan menolong saudaramu," ungkapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: