Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Duel Maut 2 Pria Cilincing Berakhir Tragis, Salah Satunya Mesti Kehilangan Nyawa

        Duel Maut 2 Pria Cilincing Berakhir Tragis, Salah Satunya Mesti Kehilangan Nyawa Kredit Foto: Ilustrasi Foto/Shutter Stock
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dua pria terlibat duel hingga salah satu di antaranya meninggal dunia, kendati pemerintah sudah menetapkan jam malam dan penyekatan jalan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di wilayah Cilincing, Jakarta Utara.

        Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara mengungkap kronologis kasus penganiayaan yang mengakibatkan korban berinisial SK (42) meninggal dunia tersebut.

        Baca Juga: Alasan Polisi Ogah Jaga Jalur Tikus saat PPKM, Dirlantas PMJ: Terserah...

        Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Guruh Arif Darmawan didampingi oleh Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi dan Kepala Polsek Cilincing Kompol Slamet Riyadi di halaman Kepolisian Sektor Cilincing Polres Metro Jakarta Utara, Jumat,  menjelaskan bahwa antara korban dan tersangka pernah bertetangga sehingga sudah saling kenal.

        "Antara korban dengan pelaku telah saling kenal sebelumnya karena merupakan tetangga waktu masih tinggal di Kampung Bendungan Melayu, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara," ujar Guruh.

        Kapolres Metro Jakarta Utara mengatakan sempat ada perselisihan di antara korban dengan tersangka yang mengakibatkan peristiwa tersebut.

        Kejadian berawal pada Rabu (14/7/2021) sekitar jam 23.00 WIB. Tersangka YL alias Casper yang tengah mengendarai sepeda motor malam itu berpapasan dengan korban.

        Korban yang sudah membawa parang tiba-tiba menyabetkan ke arah kepala tersangka, tapi ditangkis menggunakan tangan kiri.

        Merasa terancam, YL berlari dan terus dikejar oleh korban sampai tersangka terpojok tembok. Korban kembali menyabetkan parangnya ke arah tersangka tapi mengenai tembok sehingga parang korban terlepas dari gagangnya.

        Tersangka memanfaatkan kesempatan tersebut dengan menyerang balik korban dan membuatnya terjatuh dengan satu dorongan.

        YL juga mencabut sebilah pisau yang dibawanya, kemudian menyerang korban dengan pisau tersebut.

        Korban pun akhirnya ditemukan istri yang mencarinya, berinisial RN, dalam kondisi meninggal dunia.

        Unit Reskrim Polsek Cilincing yang dikepalai AKP Immanuel Sinaga langsung meringkus tersangka hanya tiga jam setelah kejadian. Berkat adanya rekaman kamera pengawas CCTV, kejadian tersebut bisa terungkap.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: