Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jabar Coding Camp 2021 Buka Peluang Milenial di Era Industri 4.0

        Jabar Coding Camp 2021 Buka Peluang Milenial di Era Industri 4.0 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggagas program Candradimuka Jabar Coding Camp (JCC) 2021 untuk melahirkan programmer andal di era industri 4.0. 

        Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil) menjelaskan pengusaan teknologi digital merupakan bekal penting dalam mewujudkan Indonesia menjadi negara adidaya pada 2045 seperti banyak diprediksi pakar dunia. Ia berharap jalan menuju impian 2045 harus direalisasikan sejak sekarang. 

        Baca Juga: 6.000 Penyandang Disabilitas di Jabar Sudah Divaksin Covid-19

        "Ini merupakan upaya Pemprov Jabar, walau kami ngurus jabar, tapi saya perintahkan JCC pesertanya datang dari seluruh Indonesia dan pesertanya harus inkulsif. Kepada semua yang mampu silakan dilaksanakan tes seleksi, nanti kita akan coba tawarkan lulusan JCC ini untuk bisa diserap potensi pasar yg terus bekembang,"kata Emil kepada wartawan melalui video conference, Senin sore (23/8/2021) 

        Emil mengimbau para milenial merubah pola pikir untuk perubahan masa depan yang lebih baik lagi.

        "Jangan lagi punya pola pikir mau kaya harus ke kota, itu pemikiran jadul, pikiran progresif adalah tinggal di desa, rejeki kota, skill mendunia,"ujarnya

        Era industri 4.0 ini, kata Emil, mesin-mesin bisa dikendalikan oleh smartphone, dan akan menggantikan peran motorik manusia, ia mencontohkan memberikan makan ikan, tanaman, sekarang sudah bisa menggunakan handphone dari jarak jauh.

        "Oleh karena itu, pesan dari saya pada adik-adik semua jangan salah pilih teman. Kalau mau pintar bergaulah dengan orang-orang pintar. Kalau mau soleh bergaul lah dengan orang-orang soleh. Mau jadi orang negative, bergaulah dengan geng-geng yang julid, nyinyir. Kalo mau optimis, bergaulah sama Gubernur Jabar, pasti hidupnya optimis,"jelasnya

        Emil mengungkapkan dari kegiatan JCC 2021 ini para lulusannya akan dipromosikan Pemprov Jabar. Selain itu, bisa dimanfaatkan juga untuk mengelakkan semua persoalan di wilayahnya masing-masing.

        "Bekerja di Pemprov Jabar sekarang ada 2 pintu yakni jadi PNS dan P3K berdasarkan perjanjian kerja, bisa saja dengan skill yang memadai bisa bekerja di pemerintahan dengan sistem kontrak,"ungkapnya

        Emil berharap para lulusan JCC 2021 jangan hanya mengandalkan untuk bekerja saja melainkan mampu memberikan soluasi atas berbagai persoalan yang dihadapi di daerah masing-masing. 

        "Jemput kemenangan melalui program ini jd lah anak mdua yang memberi solusi bagi Indonesia. Jadi lah pemuda yang turun tangan menyelesaikan melalui gaya kekinian digital,"ungkapnya 

        Adapun, Kepala Dinas dan Informatika (Diskominfo) Jabar Setiaji menuturkan, ada sejumlah hal yang melatarbelakangi program Candradimuka Jabar Coding Camp 2021. Pertama, tingkat pengangguran terbuka (TPT). Menurutnya, lulusan SMK menjadi penyumbang TPT tertinggi di Jabar. 

        "Kedua, bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menyerap banyak tenaga kerja. Tapi, situasi tersebut tidak disertai dengan jumlah programmer yang andal di Indonesia. Latar belakang selanjutnya adalah kemampuan coding memiliki daya tawar tinggi di dunia kerja," ungkapnya

        Adapun persyaratan untuk mengikuti Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 yakni Warga Negara Indonesia, diutaman berdomisili di Jabar, lulusan SMA/SMK, Diploma/S1, atau mahasiswa tingkat akhir, berusia 17-25 tahun bagi lulusan SMA/SMK, berusia 17-30 tahun bagi mahasiswa/lulusan S1.

        Selain itu, pendaftar harus bersedia melakukan seluruh rangkaian kegiatan secara full time selama enam bulan, tidak sedang terikat dengan kewajiban bekerja full time di institusi lain, dan tidak dalam masa sekolah atau kuliah kecuali bagi peserta mahasiswa tingkat akhir. 

        "Pendaftar juga mesti memiliki ketertarikan di bidang teknologi khususnya programming, punya kemampuan logika dasar, dan memiliki determinasi tinggi untuk maju. Program Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 diutamakan bagi yatim/piatu atau berasal dari keluarga prasejahtera," jelasnya

        Setiaji menyebutkan Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 batch pertama akan merekrut 1.020 peserta. Rinciannya, 20 peserta terbaik akan mendapatkan program super intensive camp secara offline. Sedangkan, 1.000 peserta lainnya mengikuti pelatihan secara online. 

        Para peserta akan mendapat pelatihan coding atau programming gratis, komprehensif, dan intensif. Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 menjadi sarana untuk melahirkan talenta berkualitas dan siap kerja. Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 juga merupakan perwujudan dari visi Jabar sebagai Provinsi Digital," katanya. 

        "Setelah mengikuti camp, peserta bakal mendapatkan sertifikasi keahlian dan akses lapangan kerja, baik di Pemda Provinsi Jabar, start up lokal, maupun unicorn,"pungkasnya

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Alfi Dinilhaq

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: