Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Perusahaan Menara Milik Djarum Group Bakal Beli 90% Saham SUPR

        Perusahaan Menara Milik Djarum Group Bakal Beli 90% Saham SUPR Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perusahaan menara yang berada di bawah Djarum Grup yakni, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) menyatakan bahwa anak usahanya PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) berencana membeli 90% saham yang ada diPT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR).

        "Pembelian tersebut direncanakan mewakili sekurang-kurangnya 90% dari total modal yang disetor dan ditempatkan dalam SUPR,"terang Sekretaris Perusahaan PT Sarana Menara Nusantara Tbk, Irfan Gozali dalam keterangan resmi kepada BEI, Jakarta, Senin, (6/9/2021).

        Menurut Irfan, rencana Pengambilalihan saham dilakukan melalui proses tender atua lelang. dimana Pembeli turut berpartisipasi dalam pelaksanaan tender/lelang.

        Baca Juga: Telkomsel & Mitratel Lakukan Pengalihan Kepemilikan 4.000 Unit Menara Telekomunikasi

        Dimana Pembeli terpilih sebagai pemenang tender/lelang setelah proses tender/lelang selama kurang lebih 4 bulan, Para Penjual dan Pembeli telah menandatangani Sale and Purchase Agreement (Perjanjian Jual Beli) pada tanggal 4 September 2021.

        Selanjutnya Penyelesaian dari Rencana Pengambilalihan Saham ini masih bergantung pada pemenuhan persyaratan kewajiban oleh para pihak yang sebagaimana diatur dalam PJB.

        Baca Juga: Mau Mitratel Jadi Penguasa di Bisnis Menara, Telkom Hibahkan 798 Menara

        "Rencana pengambilalihan saham ini akan dilakukan dengan memenuhi ketentuan peraturan perundangan yang berlaku termasuk ketentuan-ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK No. 17/POJK.04/2020,"imbuh Irfan

        Saham-saham yang akan diambilalih tersebut dimiliki oleh PT Kharisma Indah Ekaprima, Cahaya Anugerah Nusantara Holdings Limited, Pioneering Networks Investments, Fajarindo Nusantara Holdings, Perdana Indonesia Holdings, Uni Perkasa Indonesia Investments, Nusantara Connectivity Ventures, Puncak Pratama Holdings Limited, Clearwater Insight Investments, Tumbuh Abadi Holdings Limited, Sentral Nusantara Holdings Limited, Great Archipelago Capital, Evergreen Digital Capital, dan Towering Heights Investments Limited.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: