Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Luhut Pandjaitan Laporkan Haris Azhar, Rocky Gerung: Agak Konyol

        Luhut Pandjaitan Laporkan Haris Azhar, Rocky Gerung: Agak Konyol Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Aktivis Rocky Gerung, merespons terkait langkah Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan yang menuntut Haris Azhar sebanyak Rp100 Miliar. Menurut Rocky, dia siap mengambilalih dan membantu Haris Azhar apabila kalah dan harus membayar Rp 100 M.

        "Saya akan ambil alih itu karena saya nuntut sentul city Rp1 triliun kan kalau cuma seratus miliar, sedikit banget itu. Ya itu kalau kalah apalagi kalau menang kalau menang ya bertambah lagi," kata Rocky dalam video di akun Youtubenya, Kamis 23 September 2021.

        Baca Juga: Tanah yang Digunakan Rocky Gerung Ternyata Milik Sentul City, BPN Bogor Bilang...

        Menurut Rocky, langkah Luhut melaporkan Haris Azhar secara pidana maupun perdata adalah langkah yang konyol. Karena Haris Azhar adalah aktivis yang memang kerap bersikap kritis, sedangkan Luhut adalah pejabat publik yang setiap  langkahnya menjadi sorotan masyarakat.

        "Jadi sebetulnya agak konyol karena Haris Azhar itu adalah aktivis dan rakyat itu tahu apa reputasi Haris Azhar itu. Sementara Pak Luhut adalah pejabat rakyat tahu apa reputasi Pak Luhut. Jadi dari segi pertandingan opini publik, pasti Pak luhut ada di dalam keadaan terdesak itu apalagi kalau dia masuk ke wilayah hukum," ujarnya

        Rocky mempercayai apabila Luhut ingin menegakkan prinsip setiap orang berkedudukan sama di mata hukum. Namun seorang oejabat negara yang melaporkan aktivis, diniliai terlalu gegabah.

        "Yang dilupakan sebetulnya dan saya kira penasehat hukum Pak Luhut terlalu gegabah membawa itu ke wilayah tuntut menuntut dan bikin tuntutan pidana ada, tuntutan perdata ada. Soal 100 miliar tadi misalnya yang dijanjikan akan diberikan kepada masyarakat Papua Bagaimana kalau Pak Luhut kalah di pengadilan masyarakat Papua menganggap bahwa kita akan dapat apa Kalau kalah," kata Rocky

        Dia juga mengingatkan agar Luhut tidak memperlebar masalah dengan melibatkan masyarakat Papua. Karena permasalahan Papua belakangan ini cukup sensitif untuk dibahas.

        "Jadi jangan libatkan sesuatu dengan kondisi yang sekarang juga masih sangat sensitif soal masyarakat Papua," ujarnya

        Penasihat Hukum Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, Juniver Girsang mengatakan selain pelaporan kepada Polisi, kliennya juga membawa masalah Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulida ke ranah perdata.

        Menurut dia, untuk pelaporan kepada pihak kepolisian, pihaknya menyertakan rekaman video yang dipersoalkan oleh kliennya. 

        Sementara dalam gugatan nanti, kliennya menuntut kepada Haris Azhar dan Fatia Maulida yang diduga telah mencemarkan nama baik kliennya membayar ganti rugi sejumlah Rp100 miliar. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Alfi Dinilhaq

        Bagikan Artikel: