Berkat Modal dari Sang Ibu, Pria Ini Jadi Miliarder Hotel Terkaya di India
Miliarder asal India, Rai Bahadur Mohan Singh Oberoi ternyata sukses berkat dukungan sang ibu. Ia adalah pendiri Oberoi Hotel and Resorts, perusahaan hotel terbesar kedua di India. Padahal, Oberoi telah kehilangan ayahnya sejak masih berusia enam bulan, sehingga sang ibu harus mencari nafkah sendirian.Ia tidak datang dari latar belakang keluarga dengan perekonomian yang baik.
Dilansir dari News 18 di Jakarta, Kamis (30/9/21) saat memasuki usia yang cukup untuk bekerja, Oberoi memilih meninggalkan sekolah dan mulai bekerja di pabrik sepatu milik pamannya di Lahore.
Sayangnya, pabrik itu pun harus tutup kerja kerusuhan di kota. Oberoi yang menjabat sebagai manajer pun harus kehilangan pekerjaan.
Baca Juga: Pakar Asing Heran Apa Fungsi India dalam Kesepakatan Nuklir AUKUS
Pada saat yang sama, Oberoi telah menikah dengan Ishran Devi dan pindah ke Sargodha. Ia pun tinggal bersama saudara iparnya. Tetapi, Oberoi kesulitan mendapat pekerjaan. Ia pun berputus asa dan hendak ingin pulang ke kampung halaman demi tinggal bersama ibunya.
Namun, ibunya menolak. Ibunya pun memberi Oberoi uang sejumlah INR 25 (Rp4.800) untuk ia kembali ke rumah mertuanya. Setelah itu, Oberoi langsung mendapat pekerjaan sebagai resepsionis di The Cecil Hotel.
Pada 1922, Oberoi menerima gaji sebesar INR 50 (Rp9.600) setiap bulan dari pekerjaannya. Pada tahun 1934, Oberoi pun melego semua perhiasaan dan aset yang ia miliki untuk bisa memiliki The Clarkes Hotel. Kini, bisnis hotel itu pun terus berjalan dengan baik. Hipotek hotel berhasil dilunasi hanya dalam lima tahun.
Tak puas hanya memiliki satu hotel, Oberoi kemudian mengakuisisi Grand Hotel di Calcutta yang dijual karena krisis wabah kolera. Hotel itu pun sukses di bawah kepemimpinan Oberoi. Tahun demi tahun, hotel yang diakuisisi Oberoi pun semakin bertambah banyak.
Saat ini, Grup Oberoi mengoperasikan 31 hotel dan resort mewah di India dan luar negeri. Ia sering disebut sebagai bapak industri hotel di India. Kini, Oberoi telah meninggal dunia pada tahun 2002. Ia meninggalkan warisan yang banyak, yang berawal dari modal sang ibu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami