Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Indonesia Harapkan ASEAN Berkontribusi Atasi Tantangan Bidang Lingkungan Hidup

        Indonesia Harapkan ASEAN Berkontribusi Atasi Tantangan Bidang Lingkungan Hidup Kredit Foto: Antara/REUTERS/Kham
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indonesia secara terhomat menjadi tuan rumah pada pertemuan 16th Asean Ministerial Meeting on the Environment (AMME) atau pertemuan tingkat menteri bidang lingkungan hidup se-ASEAN ke-16.

        Pertemuan ini diselenggarakan secara virtual, Kamis  (21/10/2021). Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia Siti Nurbaya didaulat menjadi pimpinan (chair) pada AMME tahun ini.

        Baca Juga: Krisis Myanmar Datangkan Solusi dari Malaysia: ASEAN Wajib Pikirkan Kebijakan Non-interferensi

        Menteri Siti dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kamboja atas pencapainnya sebagai pimpinan pertemuan selama dua tahun terakhir.

        Pada kesempatan ini, Menteri Siti menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam tiga pertemuan penting yaitu AMME ke-16, 17th ASEAN Plus Three Environment Ministers Meeting (EMM), dan 5th ASEAN ESC Award Ceremony, meskipun penyelenggaraan pertemuan secara virtual karena kondisi pandemi Covid-19.

        Selain itu, Menteri Siti juga menyampaikan apresiasi kepada Sekretariat ASEAN atas koordinasi efektif yang telah dilakukan selama persiapan penyelenggaraan pertemuan.

        Menurut Menteri Siti, tantangan isu lingkungan hidup yang perlu diantisipasi melalui kolaborasi kooperatif tingkat ASEAN, selaras dengan deklarasi PBB tahun 2021-2030 yang dinyatakan sebagai Dekade Restorasi Ekosistem.

        “Dekade ini memiliki peran penting dalam upaya mencegah, menghentikan, dan memperbaiki degradasi ekosistem di seluruh dunia, termasuk kawasan Asia Tenggara,” kata Menteri LHK.

        Menteri Siti menegaskan perlu upaya adaptasi pola pikir dan aksi nyata dengan menerapkan Reimagine, Recreate, dan Restore dalam pengelolaan lingkungan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: