Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penumpang Pesawat Diimbau untuk Datang Lebih Awal Guna Menghindari Terjadinya Kerumunan

        Penumpang Pesawat Diimbau untuk Datang Lebih Awal Guna Menghindari Terjadinya Kerumunan Kredit Foto: Antara/Umarul Faruq
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Staf Ahli Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Manajemen Krisis Henky Manurung mengimbau masyarakat yang akan menggunakan perjalanan udara untuk datang lebih awal ke bandara guna menghindari terjadinya kerumunan.

        "Kita sebagai masyarakat janglah satu jam lagi [berangkat] kita buru-buru [datang]. Usahakanlah tetap dua jam [sebelum keberangkatan sudah datang ke bandara] sehingga kita bisa menghindari kerumunan atau risiko apapun," ujar Henky dalam dialog virtual, Rabu (22/12/2021).

        Baca Juga: Wagub Bali Optimistis Pariwisata Bali Siap Bangkit: Tapi Masih Ada Sejumlah Kendala

        Di sisi lain, Henky mengungkapkan sistem keamanan protokol kesehatan di bandara terpantau berjalan dengan baik. Ia menceritakan ketika berkunjung ke Bali, petugas bandara di I Gusti Ngurah Rai International Airport inisiatif membuat sebuah batasan untuk meminimalkan peluang terjadinya kerumunan.

        "Seluruh aksesibilitas yang di bandara semua prokesnya sudah jalan semua. Petugas-petugas dari pemerintah daerah maupun TNI-Polri juga diturunkan untuk memecah kerumunan pada saat terjadi kerumunan di sebuah kawasan," jelasnya.

        Adapun lokasi wisata juga diperintahkan untuk membatasi jumlah pengunjung untuk menghindari terjadinya kerumunan. Hal ini dilakukan tidak hanya untuk melindungi para wisatawan dari risiko terpapar Covid-19, namun juga untuk melindungi para pekerja di destinasi wisata terkait.

        "Kalau pekerjanya yang berisiko tinggi mendapatkan case Covid-19 ini, itu yang kita hindari. Tapi, bersama-sama seluruh pihak sudah mulai tertib untuk menjaga dan memecah kerumunan di sebuah titik. Itu yang kami amati," tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Imamatul Silfia
        Editor: Alfi Dinilhaq

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: