Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Apa Motif Bagja dan Komar Keroyok Ade Armando? Polisi Bilang...

        Apa Motif Bagja dan Komar Keroyok Ade Armando? Polisi Bilang... Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Polda Metro Jaya menangkap dua tersangka pelaku pengeroyokan terhadap Ade Armando yang menyebabkan pegiat media sosial itu babak belur. Ade Armando digebuki sekelompok massa di tengah aksi demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Senin (11/4).

        Tersangka pertama yang ditangkap di Jakarta Selatan diketahui bernama Muhammad Bagja dan tersangka kedua ditangkap di Jonggol bernama Ang Komar.

        Baca Juga: Jeng Jeng, Polisi Tetapkan 6 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando

        "Pertama diamankan di wilayah Jonggol dan wilayah Jakarta Selatan. Keduanya masih diminta keterangan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat di Jakarta, Selasa (12/4).

        Apa motif Bagja dan Ang Komar melakukan pengeroyokan terhadap Ade Armando? Tubagus belum bisa memberikan jawaban karena proses pemeriksaan masih berjalan.

        "Belum bisa dijawab karena yang bersangkutan masih diamankan dan masih dalam pendalaman," kata Kombes Tubagus. Tubagus memastikan kedua tersangka yang telah ditangkap bukan bagian dari elemen mahasiswa yang menggelar demo 11 April 2022.

        Pegiat media sosial sekaligus Dosen Universitas Indonesia Ade Armando digebuki massa tidak dikenal di tengah aksi demo 11 April yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Gedung DPR/MPR, Senayan.

        Ade Armando yang sempat terungkur dan dihajar massa diselamatkan oleh aparat kepolisian yang berada di lokasi unjuk rasa. Ade Armando menderita luka di bagian kepala sehingga harus mendapatkan perawatan intensif.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: