Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pengamat Blak-blakan Soal 'Senjata' Anies Baswedan untuk Jadi Presiden: Kerendahan...

        Pengamat Blak-blakan Soal 'Senjata' Anies Baswedan untuk Jadi Presiden: Kerendahan... Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Tony Rosyid mengungkap kerendahan hati Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

        Kerendahan hati itu kata Tony menandakan Anies pantas menjadi Presiden 2024.

        Salah satu contoh kerendahan hati Anies ialah tak mau membusungkan dada dengan prestasi dan kemajuan yang ada di DKI Jakarta. 

        Selain itu, Anies juga tidak menjadi besar kepala setelah mendapat sorotan internasional terkait berdirinya Jakarta International Stadium (JIS)

        "Anies pasti menjawab ini hasil kerja semua pihak yang terlibat di Pemprov DKI," ujar Tony dilansir dari GenPI.co, Rabu (20/4).

        Baca Juga: Tak Setuju Opung Luhut Dipolisikan, Refly Harun Kasih Jalan Tengah Sampai Sebut Habib Bahar, Simak!

        Anies kata Tony juga akan menjelaskan bahwa pembangunan JIS ialah hasil kerja bersama. 

        Anies juga akan menjelaskan bahwa setiap pihak mengambil peran secara kolaboratif, sehingga JIS ini terwujud.

        "Pasalnya, stadion itu ini hasil kerja dinas olahraga, Jakpro, Jaklingko, dan banyak pihak lainnya, termasuk Persija, Jakmania, dan seluruh warga Jakarta," jelasnya.

        Menurut Tony, kehadiran JIS jelas tanda perhatian Anies untuk Persija.

        Sebab, Persija merupakan tim kebangaan warga Jakarta yang berlaga di Liga 1.

        Baca Juga: Luhut Dilaporkan ke Polisi, Pertanyaan Refly Harun Lebih Tajam dari Silet: Apakah Pihak Kepolisian…

        "Jika tidak ada Persija, untuk apa JIS dibangun. Jika tidak ada Jakmania, nggak perlu ada tribune yang mampu menampung 80 ribu penonton," ujarnya. (*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: