Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Raja Dangdut Tausiyah, Airlangga Hartarto: Bang Haji Rhoma Irama Akhirnya Kembali ke Golkar...

        Raja Dangdut Tausiyah, Airlangga Hartarto: Bang Haji Rhoma Irama Akhirnya Kembali ke Golkar... Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Raja dangdut Rhoma Irama akhirnya kembali hijrah ke Partai Golkar, meski sempat berpindah-pindah partai.

        Hal itu disampaikan Ketum Golkar Airlangga Hartarto saat buka puasa dengan PPK Kosgoro 1957, Senin (25/4). Acara ini juga menghadirkan Rhoma Irama untuk memberi tausyiah.

        “Senior kita bang haji Rhoma Irama akhirnya kembali ke Golkar, Insyaallah,” kata Airlangga disambut tepuk tangan kader Kosgoro 1957 di Masjid Umar Bin Al Khattab, Jakarta.

        Ketum Golkar mengingatkan, momentum Ramadan agar digunakan seluruh kader Kosgoro 1957 yang kini dipimpin Ketua Umum Dave Laksono ini untuk hadir membantu masyarakat.

        Airlangga juga mengimbau kepada kader Kosgoro dan Golkar untuk membayar zakat, infak, dan sedekah untuk membantu masyarakat yang tidak mampu.

        Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini menegaskan, memasuki Ramadan tahun ini, capaian vaksinasi terutama di DKI Jakarta menunjukkan capaian luar biasa sehingga masuk pada PPKM Level 2.

        Baca Juga: Ditanya 4 Menteri Jokowi Hendak Nyapres, Eh Begini Respons Airlangga Hartarto

        “Dengan adanya level 2, Alhamdulillah kita bisa membuat acara di masjid, kita bisa salat di lapangan saat Idulfitri, tahajud, tarawih, dan juga kita bisa mudik lebaran," ujarnya. Airlangga.

        Airlangga mengatakan ke depan tantangan yang akan dihadapi Indonesia masih ada. Selain pandemi Covid-19, juga ada potensi krisis akibat peran Ukraina-Rusia.

        Hal ini mengakibatkan potensi krisis energi, krisis pangan, dan krisis utang bagi sebagian negara di dunia.

        Namun, sejauh ini, Indonesia masih mampu mengatasi potensi krisis di tiga sektor yang menjadi ancaman dunia tersebut.

        Airlangga mengaku bahwa Presiden Jokowi dari lima kepala pemerintahan yang diminta bantuan oleh Sekjen PBB untuk ikut menangani krisis di tiga sektor itu.

        Baca Juga: Perkara Daging Anjing, Kantor Anaknya Jokowi Kena Demo, Simak!

        "Jadi kepercayaan dunia terhadap Indonesia luar biasa. Dan ini pemerintah didukung partai politik, dan partai politik Golkar didukung oleh ormas PPK Kosgoro 1957. Ini semua adalah hasil kerja nasional,” kata Airlangga Hartarto. (*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: