Kecam Ustaz Hilmi Firdausi Soal Rendang Babi, Politikus PSI: Mestinya Polisi Periksa Orang Ini!
Pegiat media sosial sekaligus politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohamad Guntur Romli ikut mengecam Ustaz Hilmi Firdausi.
Pasalnya, Ustaz Hilmi mengecam adanya restoran padang bernama Babiambo yang menjual menu rendang berbahan babi. Sehingga pernyataan Hilmi tersebut menjadi perhatian masyarakat.
Baca Juga: Beberkan Rute Rombongan Pengantar Jenazah Eril, Pemprov Jabar: Mohon Maaf Jika Warga Terdampak...
Guntur pun meminta aparat kepolisian untuk memeriksa Hilmi Firdausi sebab dirinhya telah membuat kegaduhan.
“Mestinya polisi periksa juga orang ini, jangan cuma yang punya usaha, karena asal-muasal dari kehebohan dan kegaduhan dari dia,” ucapnya dilansir dari twitter pribadinya, Sabtu (11/6/2022).
Ia pun menyindir jika hal ini diteruskan banyak gelai kuliner akan tutup karena adanya isu SARA seperti ini.
“Itu juga gerai online udah tutup 2 tahun dan soal kuliner tapi diprovokasi pakai isu SARA, kirain dia orang Padang atau Minang ternyata orang Nganjuk,” pungkasnya.
Baca Juga: Ungkit Soal HTI dan FPI, Mantan Anggota NII Blak-blakan: Kalau Bicara Khilafah, Bisa Ditindak Hukum
Sebelumnya, Ustaz Hilmi mengatakan jika restoran padang gunakan menu babi tersebut sudah melampaui batas. Sebab masakan rendang adalah khas Minang. Sementara minang identik dengan Islam.
“Masakan Padang terkenal di dunia karena citarasa, kelezatan dan kehalalannya. Tolong jangan rusak itu. Kalaupun trik marketing, ini sudah kelewatan. Semoga segera diambil tindakan,” kata Hilmi.
Cuitanya tersebut banyak menuai neatif dari pengguna Twitter. Dia dianggap memperkeruh suasan.
Baca Juga: Apreasiasi Kinerja Polisi Soal Khilafatul Muslimin, Ganjar Pranowo: Seluruh Kekuatan Masyarakat...
Tak lama kemudian, Ustaz Hilmi minta maaf atas kegaduhan cuitannya. Permintaan Maaf Ustaz Hilmi setelah pemilik restoran Babiambo, Sergio minta maaf soal menu babi rendang.
“Terimakasih atas permintaan maafnya Mas Sergio, insya Allah kami semua memaafkan. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali,” tulis Hilmi.
Baca Juga: Gerakan Jokowi Tiga Periode Belum Tenggelam, Politisi PDIP Bilang Begini
“Maaf juga jika tweet saya kemarin mengundang pro kontra, walau saya hanya meneruskan dari berita yang susah beredar luas sebelumnya. Salam,” kata Ustaz Hilmi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar