Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Isu Reshuffle Kabinet Mencuat, Siapa Sangka Justru PKB Malah Ingin...

        Isu Reshuffle Kabinet Mencuat, Siapa Sangka Justru PKB Malah Ingin... Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (Sekjen PKB) Hasanuddin Wahid berkeyakinan kader partainya yang saat ini menjabat sebagai menteri tidak akan kena reshuffle.

        Bahkan, Hasanuddin berharap posisi dan jatah menteri dari PKB bertambah.

        Baca Juga: Lima Menteri Disebut Kena Reshuffle, Siapa Sangka Senior PDIP Mengaku Sudah Mendengar Soal Itu

        Termasuk Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) yang diharapkan tetap dijabat oleh Halim Iskandar yang merupakan kakak kandung Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

        "InsyaAllah aman-aman saja," kata Hasanuddin di Kantor KPU Jakarta, Selasa (14/6/2022).

        Hasanuddin justru berharap jatah kursi menteri untuk PKB ditambah saat reshuffle yang disebut-sebut dilakukan Presiden Jokowi pada Rabu (15/6/2022).

        "Ya semua pasti pengin ada penambahan tapi kita serahkan ke presiden karena itu hak prerogatif presiden. Itu adalah kewenangan beliau, beliau tahu mana yang terbaik," kata Hasanuddin.

        Untuk diketahui, kader PKB yang berada di Kabinet Indonesia Maju berjumlah tiga orang, yakni Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

        Baca Juga: Nahloh, Kemarin Diunggah Roy Suryo, Kini Polisi Selidiki Kasus Foto Stupa Diedit Mirip Jokowi

        Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi memanggil beberapa menteri kabinet. Mereka diantaranya Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan M Luthfi, Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

        Jokowi juga dikabarkan memanggil Ketua Umum PAN Zulkifi Hasan.

        Sebelumnya, Sekretariat Kabinet Pramono Anung buka suara perihal isu perombakan kabinet (reshuffle) yang akan dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) besok, Rabu (15/6/2022). Pramono menuturkan perombakan kabinet merupakan hak prerogratif Presiden

        "Yang namanya kabinet itu kewenangan sepenuhnya presiden. Presiden itu punya. Hak prerogratif," ujar Pramono, Selasa (14/6/2022).

        Pernyataan Pramono menyusul kabar Jokowi akan melakukan reshuffle pada Rabu (15/6/2022). Pramono menuturkan mengenai waktu kapan perombakan kabinet, hal tersebut merupakan kewenangan Jokowi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: