Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rocky Gerung: Semakin Dimusuhi, Semakin Orang Lihat Ada Ketidakjujuran untuk Menghalangi Anies Baswedan!

        Rocky Gerung: Semakin Dimusuhi, Semakin Orang Lihat Ada Ketidakjujuran untuk Menghalangi Anies Baswedan! Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Rocky Gerung bicara panjang lebar dalam diskusi NGOPI-AH mengenai kemerosotan politik di Indonesia.

        Hal ini disoroti Rocky dengan berkaca pada kenyataan jejak Keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengisi beberapa tempat strategis di Indonesia. Hal ini makin terasa kuat dengan Anwar Usman yang merupakan Ketua Mahkamah Konstitusi menjadi ipar Jokowi.

        Menurut Rocky fakta tersebut akan berdampak pada beberapa aspek khususnya dunia politik di Indonesia, terkhusus masalah Presidentian Thershold 20 Persen.

        “Kita mau kampanye anti 20 persen tapi kita tahu itu agak susah, maka dari itu kita imbau supaya ada tekanan politik yang tadi saya sebut Liga Boikot Pemilu (LBP)” jelas Rocky dalam diskusi tersebut, dikutip dari kanal Youtube miliknya, Selasa (28/9/22).

        Baca Juga: Jusuf Kalla (JK) Lakukan Pertemuan dengan Tokoh Parpol, Refly Harun Singgung Nama Anies Baswedan: Siapa pun Tahu Itu dalam Rangka…

        Gerakan LBP ini menurut Rocky adalah gerakan moral yang dipimpin akal sehat dan akhlak untuk memuliakan hak rakyat.

        Namun menurut Rocky, gerakan tersebut pasti akan membuat pemerintah memberi sinyal bahwa itu adalah hal yang berbahaya. Hal yang sama juga terjadi pada sosok Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

        “Sama seperti Anies Baswedan mulai disorot media massa, diatur sedemikian rupa, dikadrun-kadrunkan, beberapa proyeknya disorot kembali, jadi bagian untuk membatalkan kompetisi politik,” lanjut Rocky.

        Menurut Rocky, serangan yang mengarah ke Anies sangat tidak masuk akal mengingat Anies sampai sekarang belum mutlak punya tiket (PT/Parpol) sedangkan kubu kandidat lainnya atau parpol yang sudah berkoalisi sudah memiliki bekal tiket yang lebih besar.

        Rocky pun menyebut bahwa semakin dimusuhi, semakin orang lihat ada ketidakjujuran untuk menghalangi Anies Baswedan.

        Baca Juga: Berani Pilih Anies Baswedan Jadi Bakal Capres, Surya Paloh Dapat Pujian dari Rocky Gerung: Kita Angkat Topi untuk Dia!

        “Kalau Anies nggak punya tiket ngapain dimusuhi? Tapi saya percaya semakin dimushui semakin orang lihat bahwa sebetulnya ada ketidakjujuran yang sedang dipasang untuk menghalangi Anies,” tegas Rocky.

        Rocky pun menegaskan dirinya bukan mempromosikan Anies Baswedan. Hal itu semata-mata diungkapkan karena ingin membuat garis start kompetisi sama.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: