Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Disebut-Sebut Cocok Jadi Pengganti Tjahjo Kumolo, Tapi Ganjar Pranowo Tak Butuh Jadi MenPAN-RB

        Disebut-Sebut Cocok Jadi Pengganti Tjahjo Kumolo, Tapi Ganjar Pranowo Tak Butuh Jadi MenPAN-RB Kredit Foto: Pemprov Jateng
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul menilai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak perlu menjadi MenPAN-RB untuk mendapatkan panggung politik.

        Seperti diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo baru saja meninggal dunia.

        Baca Juga: Hasil Survei Terbaru, Bukan Ganjar Pranowo, Tapi Ridwan Kamil Paling Disukai Publik

        Kekosongan tersebut diduga akan memberatkan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kabinet Indonesia Maju.

        Oleh karena itu, banyak pihak yang menyarankan agar Presiden Jokowi segera mencari pengganti Tjahjo Kumolo.

        Di antara beberapa kandidat, terselip pula nama Ganjar. Namun, Adib menilai Ganjar tak perlu menjadi menteri untuk mengumpulkan modal mencalonkan diri pada Pilpres 2024.

        "Tidak dikasih panggung MenPAN-RB sekalipun, peluang Ganjar menjadi capres sudah cukup,” ujar Adib kepada GenPI.co, Rbu (6/7).

        Selain itu, menurutnya, Ganjar tidak akan bisa menaikkan popularitas dan elektabilitas jika menjabat MenPAN-RB selama satu tahun.

        "Jadi, kalau ada yang menganggap jabatan Menpan RB akan membukakan jalan bagi Ganjar menuju RI 1, saya malah sebaliknya,” ucapnya.

        Baca Juga: Masyarakat Harus Vaksin Booster untuk Mobilitas, Fadli Zon Tanya Kenapa Malah Sulitkan Masyarakat

        Menurutnya, Ganjar tetap bisa mejadi capres lewat jalur PDIP meskipun tidak menjadi MenPAN-RB.

        “Tiket capres itu hak prerogatifnya Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Kalau dia sudah mengusung, kan, Ganjar tak perlu jadi menteri,” tuturnya.

        Lebih lanjut, Adib justru menilai Ganjar akan mendapar sentimen negatif jika tidak menyelesaikan menjadi gubernur dan jabatannya sebagai gubernur.

        “Ya, banyak PR yang masih harus dikerjakan.  Saran saya untuk Ganjar, tetap selesaikan menjadi gubernur, bikin prestasi sebaik mungkin,” ujar Adib.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: