Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gegara Gak Mau Mas Bechi Diciduk Soal Kasus Cabul di Pesantren, Kiai Muchtar Mu’thi Dapat Tantangan!

        Gegara Gak Mau Mas Bechi Diciduk Soal Kasus Cabul di Pesantren, Kiai Muchtar Mu’thi Dapat Tantangan! Kredit Foto: IST
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kasus kekerasan seksual terhadap santriwati yang dilakukan Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi, seorang pengurus serta anak dari pemilik Pesantren Shiddiqiyyah, berbuntut panjang.

        Terkini, Lembaga Bantuan Hukum Surabaya menantang Kiai Muchtar Mu’thi, ayah dari Mas Bechi yang mengatakan anaknya tak bersalah untuk membuktikan ucapannya di pengadilan.

        Baca Juga: Perintah Keras MUI Soal Kasus Mas Bechi, Pesantren Shiddiqiyyah Harus Dengar!

        Bahkan kiai tersebut tak mau anaknya dijemput paksa oleh pihak kepolisian dan menyebut dugaan pencabulan yang menjerat anaknya adalah fitnah dan masalah keluarga.

        Atas dasar itulah, Anggota LBH Surabaya Yaritza Mutiaraningtyas yang merupakan pendamping korban pun meminta Kiai Muchtar membuktikan ucapan dalam persidangan.

        "Jika tidak dibuktikan, tidak tahu apakah yang dilakukan MSAT hanya fitnah belaka atau benar tindak pidana,” kata Yaritza sebagaimana dilansir JPNN, Mingu (10/7).

        Menurut Yaritza, pihaknya sangat membutuhkan kepastian hukum agar tidak terjadi ketimpangan.

        “Bila dibuktikan di pengadilan, akan mendapatkan kepastian hukum," ujar Yaritza.

        Yaritza menjelaskan tim pendamping korban pencabulan anak kiai Jombang terdiri dari berbagai lembaga seperti Women Crisis Center (WCC) Jombang, LBH Surabaya, Komnas Perempuan, serta Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak.

        Baca Juga: Izin Dicabut dan Rahasia Terbongkar, Nasib Pesantren Shiddiqiyyah Usai Mas Bechi Diciduk, Simak!

        "Kami selalu memberi kekuatan bahwa korban tidak sendiri. Kami mengupayakan agar kasus ini ada kepastian," kata Yaritza.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: