Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tren Mobil Listrik Kian Meroket, KB Bukopin Turut Ambil Andil

        Tren Mobil Listrik Kian Meroket, KB Bukopin Turut Ambil Andil Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mobil listrik yang mengunggulkan fitur ramah lingkungan menarik perhatian masyarakat Indonesia. Belakangan, para pemain di industri otomotif gencar mempromosikan produk mobil listrik atau battery electric vehicle (BEV) guna memenuhi keinginan konsumen Tanah Air.

        Melihat kondisi tersebut, KB Bukopin sebagai perbankan yang mendorong spirit kelestarian lingkungan yang berkelanjutan memutuskan untuk mengambil andil dalam pengembangan motor listrik Indonesia. Salah satu langkah yang dilakukan adalah berkolaborasi dengan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).

        Baca Juga: Mobil Listrik Hyundai Jadi Primadona, Dapat Sokongan dari KB Bukopin

        Hyundai memiliki dua mobil listrik unggulan, yakni seri Ioniq dan Kona. Tak hanya memasarkan produk, Hyundai juga menjadi pionir dalam memproduksi mobil listrik sepenuhnya di Indonesia.

        Dalam hal ini, KB Bukopin memberikan dukungan keuangan (financing) kepada Hyundai agar dapat melancarkan pengembangan mobil listrik di Indonesia. Dukungan ini diwujudkan melalui Korean Link Business.

        Korean Link Business merupakan ekspansi bisnis yang dilakukan oleh KB Bukopin dengan fokus pada ekosistem korporasi berbasis Korea yang beroperasi di Indonesia. Layanan ini menghadirkan penawaran penyaluran kredit (lending) dan penghimpunan dana (funding).

        Dukungan Korean Link Business dalam kemitraan perbankan dengan Hyundai diyakini dapat mengoptimalkan prospek bisnis serta ekspansi bank ke depannya.

        Hal itu terbukti pada capaian kinerja Korean Link Business yang telah menjaring 51 perusahaan hingga kuartal I-2022 dengan rincian tujuh perusahaan termasuk dalam penghimpunan dana (funding) dan 44 lainnya dalam penyaluran kredit (lending).

        Sejak dijalankan pada kuartal I-2021, Korean Link Business mencatat tingkat penghimpunan dana (funding) meningkat Rp6,3 triliun menjadi Rp7,8 triliun. Sementara, penyaluran kredit (lending) sampai dengan 31 Desember 2021 telah mencapai Rp420 miliar.

        "Sebagai salah satu bank yang mendukung proyek ramah lingkungan, pihaknya telah memberikan pembiayaan kepada dealer authorized Hyundai dan melakukan kerja sama pembiayaan atau join financing dengan PT Sunindo Kookmin Best Finance (SKBF) untuk penyaluran kredit kepada konsumen selaku end user mobil listrik," ujar Kim Jong Un, Korean Link Business Division Head.

        Baca Juga: Bank KB Bukopin Gelar Program D'Star Anniversary Special Rate Guna Pacu Pertumbuhan DPK

        Sebagaimana yang telah dijelaskan Kim Jong Un, KB Bukopin juga menghadirkan penawaran-penawaran yang dapat dirasakan oleh konsumen (end user), salah satunya layanan kredit kendaraan bermotor bagi nasabah (auto loan). Konsumen dapat mengunjungi Bank KB Bukopin terdekat dan kemudian bank akan membantu mencarikan stok mobil listrik di dealer authorized Hyundai.

        Selain itu, melalui kerja sama dengan SKBF, KB Bukopin juga memberikan penawaran bunga yang kompetitif dan uang muka (DP) yang terjangkau.

        "Ke depannya diharapkan dengan kerja sama ini dapat meningkatkan cross selling dan perluasan kerja sama produk perbankan dengan Hyundai Group," tutur Robby Mondong, Wakil Direktur Utama Bank KB Bukopin.

        Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai KB Bukopin, Anda dapat menghubungi Hallo KB Bukopin di 14005 atau klik official website KB Bukopin di sini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Imamatul Silfia
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: