Lagi Tegang, Kapolri Jadi Tertawa dengar Pimpinan Komisi III DPR Salah Ucap Bilang Tas 'Herpes'
Rapat Dengar Pendapat yang membahas kasus pembunuhan Brigadir Joshua di rumah eks Kadiv Propam Ferdy Sambo antara Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Komisi III DPR berlangsung tegang.
Dalam paparannya, Kapolri secara serius mengungkapkan detil kronologi serta proses hukum yang saat ini masih berjalan.
Listyo juga menjelaskan dari kasus ini telah menetapkan 5 tersangka dan 18 personel Polisi yang "ditempatkan khusus" karena dianggap menghalang-halangi penyidikan.
Usai menjelaskan paparannya, Ketua Komisi III DPR Bambang Pacul Wuryanto yang juga menjadi pemimpin persidangan kemudian mempersilahkan anggota Komisi III DPR bertanya atau mendalami materi yang telah disampaikan Kapolri.
Pertanyaan pertama muncul dari Wakil Ketua Komisi III DPR Adies Kadir yang menyoroti soal gaya hidup personel kepolisian.
"Saya ini melihat petinggi-petinggi Polri seperti Pak Kapolri, Pak Agus Andrianto (Kabareskrim), Pak Agung (Itwasum), Pak Ahmad Dhofiri (Kabagintelkam), mereka biasa-biasa saja, tak ada gaya hidup mewah. Saya WA dan Telfon juga membalas" terangnya.
Adies mengaku heran level Kapolres dan Kapolsek yang banyak tingkat seolah-olah jadi raja-raja kecil di daerah.
"Ini herannya baru Kapolres/Kapolsek tapi sudah susah dihubungi, gaya hidupnya luar biasa. Mobilnya mewah-mewah, ditelefon dan di-WA gak dibalas," terangnya.
Akan tetapi di tengah keseriusan itu, Adies kepleset lidah karena salah ucap, hingga seluruh peserta Rapat jadi tertawa mendengarnya, termasuk Kapolri.
"Belum lagi gaya hidup istri-istrinya (Kapolres/Kapolsek) yang suka pamer-pamer di sosmed. Memakai tas mewah, tas 'Herpes' pak," kata Adies.
"Hermes," kata Wakil Ketua Komisi III DPR, Desmond Mahesa mengoreksi ucapan Adies.
Seluruh peserta pun tertawa mendengar ucapan Adies tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat