Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Balikpapan Open 10K, 1 Peserta Meninggal Dunia

        Balikpapan Open 10K, 1 Peserta Meninggal Dunia Kredit Foto: Andi Aliev
        Warta Ekonomi, Balikpapan -

        Dalam event Balikpapan Open 10K atau lari 10 kilometer yang merupakan rangkaian Hari Olahraga Nasional (Haornas), salah satu peserta meninggal dunia di tengah-tengah kegiatan, Minggu (4/9/2022) pagi.

        Di garis finish juga terlibat puluhan peserta mengalami kelelahan dan kram kaki sehingga mereka mendapatkan perawatan tim medis. Bahkan, beberapa dirujuk ke rumah sakit Pertamina.

        Baca Juga: Semarakkan Haornas, Pemkot Balikpapan Gelar Dbon Festival

        Peserta bernama Muhammad Jufri (46) jatuh di depan kantor Dinas Kesehatan Kota atau baru menyelesaikan 7,5 kilometer dari 10 kilometer yang harus diselesaikan. Pelari bernomor punggung 0813 itu jatuh sekitar pukul 07.30 wita. Korban ditolong warga juga tim medis yang berjaga di tiap 1 kilometer.

        Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, membenarkan informasi peserta lari yang meninggal dunia berasal dari Samarinda Seberang, laki-laki usianya sekitar 46 tahun.

        "Kami dari Pemkot Balikpapan turut berduka atas kejadian yang tidak kita inginkan, belum dapat informasinya, tapi beliau almarhum ini di dalam perjalanan rebah dan sempat dapat pertolongan dari petugas DKK dan dibawah ke Rumah Sakit. Namun, beliau meninggal," ujar Rahmad Mas’ud kepada awak media.

        Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty, mengatakan bahwa peserta lari yang meninggal dunia ini sempat mendapatkan penanganan di IGD Puskesmas Pasar Baru yang berada di kantor Dinas Kesehatan Kota (DKK).

        Menurutnya, dari tanda-tanda vital medis seperti nadi tidak teraba, tekanan darah tidak terdeteksi, pupil mata isokor 3 mili, juga dilakukan terapi resusitasi jantung paru, influs RL, tapi kondisinya tidak membaik.

        "Sehingga dibawa ke RSUD Gunung Malang. Meninggal berdasarkan hasil EKG jam 08.16 wita," ujar dr Andi Sri yang akrab disapa dr Dio.

        "Setelah kami cek di panitia, almarhum masuk di kategori veteran, dugaan mendapatkan serangan jantung. Asalnya dari Kecamatan Samarinda Seberang," tambahnya.

        Event Balikpapan Open 10 K ini diikuti sekitar 9.000 peserta dengan peserta dibagi dalam beberapa kategori, yakni kategori elite putra-putri, umum putra-putri, TNI-Polri putra-putri, Pelajar sederajat putra-putri, dan kategori veteran putra. Mereka memperebutkan hadiah total Rp500 juta.

        Baca Juga: Menpora: Peringatan Haornas Ke-39 Momentum Sukseskan DBON

        Agus Prayoga keluar sebagai juara 1 kategori elite putra asal Jawa Barat dengan waktu 31’39 detik. Sementara, kategori putri diraih Odekta Naibaho asal DKI Jakarta dengan catatan waktu 35’33 detik.

        Kategori umum putra diraih Daniel Sumanjuntak asal Sumatera Utara dengan catatan waktu 31’47 detik, sedangkan umum putri ditorehkan Nefriana Ariance asal Kaltim dengan waktu 38’43 detik.

        Pemenang kategori TNI/Polri putra dipegang Parapat grup Kopasus dengan waktu 32’56 detik, sedangkan putri diraih Beleti dari Secapa-AD dengan waktu 41’17 detik.

        Untuk kategori veteran dimenangkan Bambang asal Bali dengan waktu 36’24 detik; kategori pelajar putra dimenangkan Riski asal SMKN 1 Samarinda dengan waktu 37’37 detik; pelajar putri disabet Nur Alia asal SMA Medika Samarinda dengan waktu 46’33 detik.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Aliev
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: