Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Israel di Atas Angin, Operasi Senyap Bos Mossad Bilang Iran Telah Kewalahan

        Israel di Atas Angin, Operasi Senyap Bos Mossad Bilang Iran Telah Kewalahan Kredit Foto: Flash90/Olivier Fitoussi
        Warta Ekonomi, Yerusalem -

        Kepala Mossad David Barnea pada Senin (12/9/2022) dalam pidato publik mengatakan bahwa Mossad menggagalkan puluhan serangan teror terhadap Israel dan Yahudi di seluruh dunia.

        "Kami menggagalkan lusinan serangan teror Iran (terhadap Israel/Yahudi). Kami menghentikan serangan di Siprus terhadap seorang pengusaha; di Turki, kami menghentikan serangan terhadap pengusaha dan diplomat" dan pengunjung biasa dan "di Kolombia kami menyelamatkan seorang pengusaha," serta di banyak tempat lainnya, kata Barnea, berbicara pada konferensi ICT Herzliya.

        Baca Juga: Kantongi Ribuan Dokumen Rahasia, Eks Kepala Mossad: Rezim Iran Berbohong ke Seluruh Dunia

        “Ini adalah teror negara yang diperintahkan oleh pemimpin (Ayatollah Ali Khamenei) yang dilakukan oleh IRGC dan organisasi keamanan Iran lainnya,” tidak spontan, tetapi tindakan terorisme sistematis dan strategis yang direncanakan," katanya, dilansir Jerusalem Post.

        "Ini telah menjadi dekade teror Islam," katanya, yang mencakup "jatuh dan bangkitnya al-Qaeda, terorisme dari Palestina, Hizbullah dan Iran."

        Selama beberapa bulan terakhir, intelijen Israel menggagalkan sejumlah upaya serangan teror terhadap warga Israel dan Yahudi di seluruh dunia, khususnya di Turki dan Yunani, yang dioperasikan oleh sel-sel teror Iran.

        Bagaimana dengan kesepakatan nuklir?

        "Begitu kesepakatan ditandatangani, tidak akan ada pengekangan terhadap teror Iran," katanya, dengan sejumlah besar uang yang akan diberikan kepada Republik Islam, menekankan bahwa itu hanya solusi jangka pendek.

        Barnea menambahkan bahwa penyelidikan yang dibuka oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA) ke situs uranium yang diperkaya tidak dapat ditutup, terlepas dari tuntutan Iran, karena ini hanya akan menyebabkan eskalasi nuklir.

        “Jika proksi Iran datang untuk kami, kami akan menyerang mereka secara langsung,” katanya.

        Barnea memperingatkan bahwa Iran sedang mencoba untuk "melakukan teror di wilayah AS dan UE," mencatat upaya pembunuhan Republik terhadap mantan penasihat keamanan nasional AS John Bolton dan mantan menteri luar negeri AS Mike Pompeo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: