Ini Cara Beradaptasi Terhadap Perubahan: Kecakapan Digital Harus Terus Diperbarui!
Secara tidak sadar pengguna media digital sedang membangun perspektif dirinya kepada audiensnya saat mengunggah konten maupun status di media sosial. Hak tersebut terkait dengan kecakapan digital seseorang dalam memanfaatkan media digital.
"Sesederhana tidak lagi hanya untuk berkomunikasi tapi untuk mengembangkan teknologi. Karena kadang kita hanya terjebak sebagai pengguna saja, menggunakan teknologi secara menyenangkan," ujar Managing Director Kaizen Room, Aidil Wicaksono saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Jember, Jawa Timur, Kamis (22/9/2022).
Baca Juga: Kejamnya Jejak Digital, Berpikir Kritis Sebelum Posting di Media Sosial
Sementara itu aplikasi software yang ada saat ini bisa jadi akan lebih canggih di masa mendatang. Namun siapkan para pengguna media digital di Indonesia yang berjumlah 204,7 juta atau 73,7 persen dari total populasi penduduk beradaptasi terus terhadap perubahan teknologi. Ada banyak hal baru yang akan dihadapi kedepannya misalnya era metaverse, tak hanya jaringan 5G saja bahkan.
Tantangan selanjutnya, menurut Aidil adalah bagaimana pengguna dapat menyeleksi bagian mana yang penting dan tidak sebab saat ini semua orang sedang berada dikondisi yang sama yaitu saling terhubung. Digitalisasi bukan lagi menjadi pilihan, tapi merupakan suatu kenyataan yang sudah terjadi. Namun hal lainnya yang juga perlu dipahami adalah kebebasan berekspresi tetap ada batasannya.
Dengan teknologi yang cepat berubah, masyarakat digital juga diajak untuk cepat beradaptasi dengan segala perubahannya. Dimulai dari selalu memperbarui informasi, mampu memahami dan menggunakan hardware serta software yang terus mengalami perubahan ke arah lebih mutakhir, serta dapat menganalisis aplikasi-aplikasi pendukung apa yang bisa digunakan. Sehingga memang kecakapan digital harus terus dikembagkan dan proses belajar pengguna tidak berhenti di satu titik.
Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Jember, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siber Kreasi.
Baca Juga: Gelar Literasi di Medan, Askrindo Syariah Bantu UMKM Go Digital
Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli di bidangnya antara lain Managing Director Kaizen Room, Aidil Wicaksono dan Kepala Bidang Pelatihan Masyarakat RTIK Blitar, Wahyu Dwi P, serta serta mengundang Key Opinion Leader (KOL), seorang Public Figure, Enno Lerian. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi atau instagram @literasidigitalkominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar