Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kendalikan Inflasi, Gubernur Kalteng Ajak Masyarakat Bercocok Tanam

        Kendalikan Inflasi, Gubernur Kalteng Ajak Masyarakat Bercocok Tanam Kredit Foto: Pemprov Kalteng
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengajak masyarakat Kalteng untuk bercocok tanam sebagai langkah jangka pendek guna mengendalikan inflasi ke depannya.

        “Ekonomi di Kalteng tumbuh pesat se-Kalimantan. Namun inflasi di Kalteng juga tertinggi di regional Kalimantan. Oleh karena itu Pemprov Kalteng bersama pemerintah kabupaten/kota turun tangan untuk menekan angka inflasi, terutama di Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kota Palangka Raya,” Ujarnya saat meninjau pasar murah dan pasar penyeimbang di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), kemarin.

        “Penyebab inflasi ini pertama karena Covid-19 yang belum usai, dan kedua adanya perang, sehingga harga pangan naik,” ucapnya. Dalam pasar murah ini, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalteng menyediakan 2500 paket sembako murah dan 1000 batang bibit cabai rawit gratis.

        Selain itu ada tabung gas LPG 3 kilogram sebanyak 280 tabung yang dijual dengan harga Rp23.000 per tabungnya.Gubernur juga menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) kepada nelayan, pembudidaya ikan, dan pengolah ikan Kabupaten Kobar sebesar Rp907.200.000.

        Baca Juga: Pemkab Badung Targetkan Bebas Kemiskinan Ekstrem di 2023

        Gubernur juga menyerahkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Kobar sebanyak 591 paket sembako, yang berisikan beras 5 kilogram, mie goreng 10 bungkus, susu bubuk 1 kotak, biskuit kaleng1 kotak, kopi 1 bungkus, teh celup 1 kotak, gula pasir 2 kilogram, dan minyak goreng 2 liter.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Boyke P. Siregar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: