Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bahlil Bersama Erick Thohir Temui Langsung Pelaku UMKM di Titik Ke-14 Sosialisasi Pemberian NIB

        Bahlil Bersama Erick Thohir Temui Langsung Pelaku UMKM di Titik Ke-14 Sosialisasi Pemberian NIB Kredit Foto: Martyasari Rizky
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kembali melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Perseorangan, kali ini pemberian NIB dilaksanakan di Ibu Kota Indonesia, DKI Jakarta, khususnya untuk para pelaku usaha perseorangan di daerah Jakarta Pusat dan Selatan. Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan titik lokasi ke-14 dari rencana penyelenggaraan kegiatan pemberian NIB kepada pelaku UMK perseorangan di 20 wilayah se-Indonesia. Kegiatan serupa telah dilaksanakan sejak bulan Juli 2022 lalu dimulai dari kota Solo, Jakarta Timur, Medan, Banjarmasin, Banyuwangi, Lombok, Yogyakarta, Jayapura, Cilegon, Manado, Semarang, Palembang, dan Depok.

        Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid di Graha Jalapuspita ini menghadirkan narasumber dari Kementerian BUMN, serta PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) (Persero) Tbk, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan dengan dihadiri langsung oleh 550 pelaku UMK perseorangan.  

        Baca Juga: Erick Thohir dan Heru Budi Hartono Bersinergi, Tingkatkan Pelayanan dan Fasilitas Publik di Jakarta

        Kegiatan pemberian NIB ini memiliki tujuan untuk menumbuhkan entitas pelaku UMK perseorangan, mempercepat legalitas untuk kegiatan usaha UMK perseorangan, mempercepat akses permodalan pinjam usaha di perbankan, dan sebuah gerakan Nasional yang diharapkan jadi pemicu bahwa warga negara ingin berprofesi sebagai pelaku usaha, serta harapan untuk perkuat basis ekonomi masyarakat yang akhirnya mewujudkan ekonomi nasional.

        Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia mengatakan, pemberian NIB merupakan upaya pemerintah dalam memfasilitasi para pelaku UMK. Kementerian Investasi bekerjasama dengan Kementerian BUMN dan Kementerian Koperasi dalam merealisasikan target pemberian 3 juta NIB hingga akhir tahun. Realisasi sampai dengan Oktober, sudah hampir 2,5 juta izin dikeluarkan oleh Kementerian Investasi.

        "Saya pikir ini sebagai bentuk terjemahan perintah Bapak Presiden, untuk mengurus investasi jangan yang gede-gede aja, yang kecil-kecil juga kita urus," ujar Bahlil dalam konferensi pers usai kegiatan Pemberian NIB Pelaku UMK Perseorangan, di Graha Jalapuspita, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

        Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, sebelumnya Presiden RI Joko Widodo menekankan dan menugaskan 3 Kementerian sekaligus untuk memastikan pemberian peluang sebesar-besarnya kepada para pelaku UMK di seluruh Indonesia.

        Baca Juga: Alih-alih Memberi Sambutan, Menteri Bahlil Malah Ajak Debat Mahasiswa di Padang, Simak!

        "Tidak hanya surat izin yang tadi Pak Bahlill sudah lakukan, dan sudah bergulir angkanya hampir 3 juta sekarang. Jadi insyaallah tujuan kami di sini sama, memastikan UMKM sebagai dasar dari pada ekonomi kerakyatan, fondasi dari pada negara RI," kata Erick.

        Salah satu pelaku usaha disabilitas tuna netra asal Jakarta Selatan, Yogi Madsuni yang biasa dipanggil Suni, menyampaikan semangat dan kegigihannya memulai usaha di masa pandemi. Suni mengungkapkan pengalamannya dalam bereksperimen memperoleh resep produk yang tepat untuk membuat makanan “pentol ayam” agar bisa dijual. Berawal dari modal usaha sebesar Rp600.000, saat ini Suni sudah berhasil memasarkan produk nya sampai ke Bangka dan Jambi, dengan omzet sampai dengan Rp30 juta/bulan. Di hadapan Menteri Investasi, Suni juga menceritakan pengalamannya dalam mengurus NIB melalui aplikasi OSS di ponsel secara mudah dan cepat.

        Baca Juga: Di Depan Mahasiswa UIN SMH Banten, Bahlil: 2045 Kita Tidak Bicara Mengurus Masjid! Ini Maksudnya

        "Alhamdulillah dibantu dengan adanya fasilitas aplikasi OSS ini. Saya pakai ponsel Android. Saya log in sendiri. Ternyata mudah. Saya mengharapkan melalui Pak Bahlil dan Pak Erick, agar teman-teman tuna netra yang pelaku usaha semuanya mendapatkan NIB," ungkap Suni.

        Baca Juga: Ikuti Erick Thohir, BRI Siap Berperan Jadi Agen Pembangunan, Dongkrak Ekonomi Domestik Lewat UMKM

        Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM, sejak 4 Agustus 2021 hingga 20 Oktober 2022 pukul 10.00 WIB tercatat sebanyak 2.391.557 NIB telah diterbitkan secara nasional dengan komposisi UMK mendominasi yakni sebesar 98,39% atau 2.352.968 NIB. Provinsi DKI Jakarta menempati peringkat ketiga nasional dengan jumlah NIB yang telah diterbitkan pada periode yang sama sebanyak 250.234. Sedangkan, khusus untuk wilayah administratif Jakarta Pusat, telah berhasil diterbitkan 32.729 NIB dan Jakarta Selatan sebanyak 64.058 NIB.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Martyasari Rizky
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: