Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kualitas Udara Jakarta Kian Mengancam, Ahok dan Anies Baswedan Jadi Sorotan: Gubernur Paling...

        Kualitas Udara Jakarta Kian Mengancam, Ahok dan Anies Baswedan Jadi Sorotan: Gubernur Paling... Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Aktivis Bicara Udara Vincent Ricardo menyoroti bagaimana memburukan kualitas udara di DKI Jakarta.

        Dirinya buka-bukaan mengungkit kinerja dari Joko Widodo (Jokowi), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Anies Baswedan.

        Baca Juga: Dekati AHY dan Aher, Kubu Megawati Keheranan Sama Gerak Anies Baswedan: Manuver Politik Harusnya...

        Hal ini gegara indeks pencemaran udara di Jakarta berada di angka 163 dan masuk dalam kategori tidak sehat.

        Sementara konsentrasi PM 2.5 atau partikel udara berukuran lebih kecil dari 2,5 mikronmeter di udara Jakarta berada di angka 78,5 µg/m³.

        Artinya, kualitas udara Jakarta saat itu hampir 16 kali lipat lebih buruk dari standar kualitas udara tahunan yang aman dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

        Menurutnya, ketiga gubernur tersebut memiliki tanggung jawab untuk memecahkan masalah genting ini.

        Baca Juga: Soal Cawapres Anies Baswedan, Musni Umar: Popularitas Harus Tinggi!

        "Kalau kita ngomongin pertanggungjawabannya sebenarnya kalau dari segi pemerintahan, oh gubernur yang paling bertanggungjawab dari masa ke masa," ujar Vincent Ricardo dalam perbincangan di Total Politik.

        "Masalahnya udara kotor yang polutan di Jakarta bukan dari Anies Baswedan saja, bahkan dari peneliti Belanda menyebutkan polusi udara ada sejak era Hindia Belanda," imbuhnya.

        Menurut Vincent dari seorang peneliti Belanda menyebutkan bahwa warga era Hindia Belanda kala itu sempat protes karena ada mesin pembakaran batu kapur yang membuat sesak napas.

        Baca Juga: Mau Sandingkan Anies Baswedan dengan Aher, Presiden PKS Sampai Bikin Pantun, Begini Bunyinya...

        "Jadi isu ini bukan isu yang hal ini salah Pak Anies, salah Pak Jokowi sebagai gubernur atau salah Ahok, tapi memang tiap-tiap dari mereka harusnya bertanggungjawab untuk memperbaiki isu udara di Jakarta," kata Vincent.

        Lebih lanjut, Vincent menyebutkan bahwa memang banyak yang memengaruhi perkembangan polusi udara di Jakarta, seperti pertumbuhan ekonomi, transisi perubahan bangunan, dan lain sebagainya.

        Baca Juga: Dituding Jadi Buzzer-nya Anies Baswedan, Tatak Ujiyati Miliki Pengalaman dan Prestasi Mumpuni, Ini Buktinya!

        "Jadi ya kita enggak bisa blame ke salah satu aja, tapi tiap-tiap mereka harus bertanggungjawab memperbaiki," tambahnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: