Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terima Majelis Nasional KAHMI, Wapres: Jaga Keislaman, Keindonesiaan, dan Keumatan

        Terima Majelis Nasional KAHMI, Wapres: Jaga Keislaman, Keindonesiaan, dan Keumatan Kredit Foto: Setwapres
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menerima Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 6, Jakarta Pusat, Rabu (16/11/2022).

        Dalam audiensi tersebut, Wapres meminta KAHMI untuk bersama-sama menjaga keislaman, keindonesiaan, serta keumatan.

        Baca Juga: 42 ASN Papua Dapat Wejangan, Wapres Ma'ruf Amin Tegaskan: Mari Jadi Game Changer!

        "Keislaman itu bagaimana menjaga agama. Ada [menjaga agama] dengan keras, ada yang terlalu lemah, [yang baik bagaimana menjaga] supaya proporsional," pesan Wapres.

        "Kita juga mempunyai kesepakatan antara agama dan negara, jangan sampai muncul kepahaman yang membenturkan kembali. Saya kira ini menjadi bagian yang harus dipahami oleh generasi muda," tambahnya.

        Baca Juga: Wapres: ASN Papua Jangan Bekerja Biasa-biasa Saja

        Lebih lanjut, Wapres menekankan upaya menjaga agama Islam tersebut bukan hanya untuk kepentingan nasional, melainkan juga untuk kepentingan global, sebagaimana yang pernah ia bahas dengan Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed Bin Zayed dalam kunjungannya ke Timur Tengah yang lalu.

        "Oleh karena itu, kita harus menjaga [agama Islam], bukan hanya untuk nasional, tapi juga global. Di sisi lain kan juga ada yang fobia terhadap Islam. Ini harus [dijaga] oleh seluruh ormas Islam," tegas Wapres.

        Terkait keumatan atau kenegaraan, Wapres berharap agar kader-kader KAHMI dapat membantu mempercepat pembangunan nasional, khususnya dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.

        "Tinggal 23 tahun. Kalau tidak ada akselerasi, saya kira, bisa tidak tercapai. Kita perlu SDM andal dan pemimpin yang transformatif, inovatif, dan visioner," imbuh Wapres.

        Baca Juga: Ma'ruf Amin Tidak Hadiri KTT G20, Jubir: Wapres Jaga Gawang

        Sebelumnya, Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI Ahmad Doly Kurnia Tandjung menyampaikan undangan kepada Wapres untuk menutup Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI ke-11, yang rencananya akan diselenggarakan pada 24 hingga 27 November 2022 mendatang.

        "Sebagai informasi, kami juga sudah diterima oleh Pak Presiden satu bulan lalu. Alhamdulillah, Pak Presiden berkenan membuka acara ini. Kami berharap, Pak Wapres juga berkenan hadir untuk dapat menutup acara kami ini," ujar Ahmad.

        Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Dorong Ilmuwan Indonesia Atasi Krisis Global

        Ketua Panitia Munas KAHMI, Sabaruddin, menambahkan diperkirakan akan hadir 6.000 kader KAHMI dalam rangkaian acara munas di Palu, Sulawesi Tengah, nanti. Selain itu, Munas KAHMI juga akan diramaikan dengan program KAHMI Peduli, KAHMI Expo, dan Mimbar Kebangsaan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: