Dibongkar Elite Megawati, Tokoh Dekat Jokowi Ternyata Pernah Dibuat Menangis Sama Ulah Puan Maharani
Politikus PDI Perjuangan, Panda Nababan menceritakan kisah menarik terkait dengan sosok Pramono Anung Wibowo.
Dirinya mengatakan sosok yang dijuluki kerongkongan emas dan sekretaris kabinet Joko Widodo ini ternyata pernah dibuat menangis oleh Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Tiupan Angin Buat Ganjar Pranowo, Nasib Puan Maharani Dibongkar Elite Megawati: Dia Dipersiapkan...
"Kalau Mega katakan ke saya dia sengaja menaruh Pramono Anung sekretaris kabinet itu punya tugas dua, menjaga hubungan Jokowi dan Mega dan bagaimana Jokowi berakselerasi dengan partai," ungkap Panda Nababan dalam perbincangannya di Total Politik.
Namun siapa sangka Pramono rupanya pernah dibuat menangis oleh Megawati Soekarnoputri dan suaminya, Taufik Kiemas.
"Tapi dia [Pramono] mengalami pahit getirnya sampai nagis-nangis, dia ngadu ke saya kalau Mega tidak mau terima dia lagi Taufik juga tidak mau bicara sama dia lagi, waktu itu dia baru jadi wakil DPR," ungkap Panda Nababan.
Panda Nababan akhirnya menemui Taufik Kiemas untuk menerima Pramono kembali. Pasalnya menurut Panda, Pramono adalah tokoh muda yang potensial kala itu.
Baca Juga: Walau Sudah Merendahkan Iriana Jokowi, Tak Heran Kharisma Jati Belum Ditangkap Polisi, Ternyata...
Setelah diusut, rupanya panasnya hubungan Pramono dengan Mega-Taufik disebabkan karena putri mereka, Puan Maharani.
"Mereka dua itu tidak senang karena Pramono tidak membantu Puan dalam karir politiknya, ya mungkin Puan merasa tidak diperhatikan oleh Pramono," ucapnya.
Pramono waktu itu posisiya Wakil Ketua DPR kemudian dia Sekjen, Puan mengadu ke papah mamahnya, sampai marah begitu besar," kata Panda Namaban.
Baca Juga: Koalisi NasDem Tak Kunjung Jalan, Elite Megawati Nilai Anies Baswedan Kepedean: Kalau Mencalonkan...
"Ya itu bisa saja subjektivitas Puan, ya kan Puan bisa ngadu kan ke papa mamahnya, aku enggak lihat itu yang penting aku bisa membuat akur mereka lagi," tambahnya.
Akhirnya setelah melalui berbagai diskusi, Mega-Taufik bisa kembali menerima Pramono Anung menjadi orang kepercayaan mereka kembali.
Hubungan Pramono Anung dan Puan Maharani juga disebut sudah baik-baik saja.
"Sejak itu Pramono dekat dengan Puan. Ya dekat lah bahkan waktu Pak Taufik meninggal dia [Pramono] ikut dampingi di Singapura membawa ke rumah sakit dan membawa ke sini," terang Panda.
Baca Juga: Khawatir Sama Nasib Kubu Anies Baswedan, Manuver Gelap Jokowi Dibongkar Elite Megawati: Dia Bisa...
"Senang lah sekarang lihatnya."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar