Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sukses Tarik Wisatawan Lokal, Menparekraf Apresiasi Revitaliasi TMII

        Sukses Tarik Wisatawan Lokal, Menparekraf Apresiasi Revitaliasi TMII Kredit Foto: Indrianto Eko Suwarso/WSJ
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang sukses menambah minat kunjungan wisatawan lokal.

        Menurutnya, TMII merupakan salah satu destinasi unggulan yang ada di Jakarta selain Taman Impian Jaya Ancol, Ragunan, dan Setu Babakan.

        Baca Juga: Pensiunan Karyawan TMII Akhirnya Bernafas Lega, PT. TWC Talangi Uang Pesangon

        "Saya berterima kasih kepada seketariat negara dan pengelola taman mini, animo masyarakat sangat luar biasa," kata Menparekraf dalam The Weekly Brief with Sandi Uno (WBSU) Senin, (21/11/2022).

        Menurutnya, banyak perubahan wajah dan juga fasilitas yang diberikan. Selain wahana cable car yang menjadi ciri khas TMII, terdapat juga kendaraan pengumpan dengan tenaga listrik yang dioperasikan di sana.

        "Transportasi berkelanjutan juga banyak, kendaraan pengumpan dioperasikan berbasis tenaga listrik," ucapnya.

        Selian itu, revitalisasi beberapa anjungan juga sedang diselesaikan. Hal ini merupakan persiapan dalam menyambut liburan natal dan tahun baru (Nataru) Desember mendatang.

        Baca Juga: Dukung Revitalisasi TMII, KB Bukopin Soroti Anjungan Kepulauan Riau, Rela Kucurkan Dana Rp200 Juta!

        Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan evaluasi untuk meng-update finishing yang akan diinformasikan kepada masyarakat.

        "Saya sudah berkunjung ke wahana cable car dan berkunjung ke beberapa anjungan disiapkan di Nataru," tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: