Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Nasdem Boleh Bernapas Lega, Anies Baswedan Mulai Tunjukkan Pengaruhnya Tingkatkan Elektabilitas Partai

        Nasdem Boleh Bernapas Lega, Anies Baswedan Mulai Tunjukkan Pengaruhnya Tingkatkan Elektabilitas Partai Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Elektabilitas Partai Nasdem akhirnya meningkat 5,20 persen, setelah satu bulan lebih mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres 2024. 

        Berdasarkan survei yang dilakukan Indopol, Partai Nasdem akhirnya mendapat efek elektoral atas deklarasi Anies Baswedan sebagai capres.

        Direktur Eksekutif Indopol Survey Ratno Sulistiyanto, mengatakan dalam survei ini PDIP memiliki elektabilitas 17,89 persen. Diikuti Gerindra (12,93 persen), Nasdem (9,02 persen), Golkar (7,32 persen), PKB (5,45 persen), Demokrat (5,20 persen), PKS (3,90 persen), PAN (1,46 persen), Partai Baru (1,38 persen), PPP (1,06 persen). Sisanya di bawah 1 persen.

        Baca Juga: Berikan Sinyal Dukung Ganjar Pranowo, Jokowi Dinilai Cemas Hadapi Suksesnya Manuver Anies Baswedan

        "Dinamika ini juga wajar, partai lain juga dapat efek electoral ketika sudah melakukan momentum politik yakni deklarasi capres seperti PDIP, Golkar dan Gerindra,” kata Ratno, dalam siaran persnya, Senin (28/11/2022).

        Artinya, lanjut Ratno, kondisi politik electoral hari masih sangat dinamis masih bisa mengalami perubahan seiring dengan momentum politik yang terjadi ditambah dengan masih sedikitnya publik yang sudah yakin akan pilihannya.

        Dinamika politik electoral pada November 2022 ini, menurut Ratno,  mengalami perubahan yakni pergeseran dukungan terhadap nama-nama bakal capres 2024. 

        Periode ini Anies Baswedan mendapat momentum positif setelah dideklarasikan oleh Partai Nasdem pada 3 Oktober 2022 lalu.

        Dalam survei Indopol tentang tokoh nasional yang layak menjadi presiden (top of mind), Anies menempati posisi teratas dengan 25,69 persen. 

        Baca Juga: Jokowi Teriak-teriak Soal Politik Identitas, Rocky Gerung Blak-blakan Sebut Anies Baswedan: Dungunya Wacana Istana…

        Diikuti Ganjar Pranowo (22,03 persen), Prabowo Subianto (13,5 persen), Ridwan kamil (3,9 persen), Jokowi (2,6 persen), Sandiaga Uno (1,54 persen), SBY (1,06 persen), Puan Maharani (0,98 persen). Sisanya di bawah 1 persen.

        Kondisi ini wajar, karena Anies Baswedan dalam satu bulan ini telah melakukan upaya penggalangan dukungan ke beberapa wilayah pasca tidak menjabat sebagai Gubernur DKI. Sementara figur yang lain belum mendapatkan momentum politik dan belum melakukan upaya penggalangan dukungan.

        Survei ini menggunakan responden berjumlah 1240 tersebar secara proporsional di 34 provinsi. 

        Baca Juga: Anies Baswedan Nggak Bisa Ikut Pilpres karena Bukan Orang Indonesia Asli? Rocky Gerung: Siapa Orang Indonesia Asli? dari 10.000 Tahun Lalu…

        Responden yang berhasil diwawancarai secara valid sebesar 1230, jumlah 1230 ini kemudian dilakukan analisis. Margin of error dengan jumlah sample 1230 adalah sebesar ± 2.85%, pada tingkat kepercayaan 95%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: