Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Liga 1 Indonesia Kembali Digelar, Polri Gerak Cepat Siapkan Perpol Pengamanan Olahraga

        Liga 1 Indonesia Kembali Digelar, Polri Gerak Cepat Siapkan Perpol Pengamanan Olahraga Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menuturkan bahwa perhelatan Liga 1 Indonesia dijalankan dengan kesiapan khusus. Dalam hal ini, Listyo Sigit menyebut bukan hanya dalam hal keamanan, tetapi juga kesiapan stadion, pelayanan kesehatan dan yang lainnya.

        Hal tersebut dilakukan untuk menghindari terulangnya tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan pada awal Oktober 2022 lalu. Oleh sebab itu, Listyo Sigit menuturkan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, segala sesuatu terkait penyelenggaraan sepak bola mesti diperhatikan.

        Baca Juga: Lagi Jelaskan soal Pentingnya Vaksin, Jokowi Malah Dihina seperti Hewan Rabies, Kapolri Diminta Turun Tangan

        "Perintah dari Pak Presiden untuk evaluasi secara tuntas, baik dari sistem penyelenggaraan, kemudian kesiapan dari stadion, sistem pengamanan. Maka kami melakukan rapat koordinasi beberapa kali dengan kementerian terkait untuk melakukan perbaikan sesuai dengan arahan dari Pak Presiden, termasuk khusus Polri," kata Listyo Sigit dalam konferensi persnya di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Senin (5/12/22).

        Untuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam perhelatan kompetisi sepak bola nasional, Listyo Sigit mengaku pihaknya telah mengeluarkan peraturan polri (Perpol) Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pengamanan Olahraga.

        Dalam Perpol tersebut, kata Listyo Sigit, mengatur terkait pengamanan penyelenggaraan sepak bola. Dia juga menyebut dalam Perpol tersebut ada beberapa perbaikan, yakni sistem evaluasi hingga metode kesiapan sebelum, saat kegiatan, dan setelah kegiatan pertandingan sepak bola.

        "Di dalam ada beberapa perbaikan, terhadap sistem evaluasi, sistem perizinannya, kemudian metode dan kesiapan dari rangkaian pengaman dimulai dari sebelum, pada saat pelaksanaan kegiatan, dan paska kegiatan. Semuanya tentunya dilakukan evaluasi dan persiapan lebih baik," katanya.

        Dia mengaku bahwa Perpol tentang Penyelenggaraan Olahraga juga telah disesuaikan dengan peraturan-peraturan FIFA. Dalam hal ini, kata Listyo Sigit, termasuk penggunaan gas air mata yang sebelumnya digunakan dalam tragedi kemanusiaan yang terjadi di Kanjuruhan awal bulan Oktober lalu. 

        "Termasuk khususnya terkait dengan aturan-aturan FIFA yang kemudian kita perjelas, termasuk masalah penggunaan gas air mata," katanya.

        Baca Juga: Safari Demi Kursi Jokowi, Anies Baswedan Ketahuan Naik Jet Pribadi: Dia Boneka Oligarki Sesungguhnya

        "Polri mendukung untuk dilanjutkannya penyelesaian sisa kompetisi dan tentunya juga mendukung terkait dengan pelaksanaan kegiatan sepak bola," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Hidayat
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: