Adopsi Layanan Perpesanan Bisnis Makin Tinggi, Meta Kembangkan WhatsApp Business Platform
Meta melihat tren adopsi layanan perpesanan bisnis atau business messaging makin meningkat, terutama melalui WhatsApp.
Berdasarkan studi yang diluncurkan oleh Kantar, tujuh dari 10 orang di Indonesia lebih suka menggunakan layanan business messanging untuk terhubung dengan bisnis daripada melalui telepon atau email.
Melihat tren tersebut, Meta mengembangkan WhatsApp Business Platform guna mendukung kemudahan aktivitas pelaku bisnis dan konsumen.
Baca Juga: Meta Benar-Benar Enggak Punya Uang, Mark Zuckerberg Pindahkan Dua Kantornya dari Kawasan Elit!
"Adopsi dari sisi bisnis terus berkembang. Oleh karena itu, kami mengembangkan WhatsApp Business Platfrom untuk bisnis skala besar," kata Aldo Rambie, Head of Industry Meta Indonesia, di Jakarta, Selasa (6/12/2022).
Di antara fitur yang dikembangkan oleh WhatsApp mencakup call to action buttons, reply buttons, dan lists.
Selain itu, WhatsApp Business Platform juga menambah fitur untuk pengalaman belanja yang lebih personal, seperti multi-product message, product display page (PDP), cart, dan order message.
Pengembangan fitur tersebut diharap dapat menjawab pengembangan tren layanan perpesanan bisnis di 2023 mendatang.
"Kami melihat kesempatan yang besar ke depannya, mengingat Indonesia juga salah satu negara dengan pengguna teknologi digital terbesar di dunia," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: