Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tak Perlu Pusing Mencari Inovasi Mahal-Mahal, Sandiaga Uno Beberkan Rahasia dari Inovasi Hanya Ini Kok!

        Tak Perlu Pusing Mencari Inovasi Mahal-Mahal, Sandiaga Uno Beberkan Rahasia dari Inovasi Hanya Ini Kok! Kredit Foto: Kemenparekraf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno berujar bahwa inovasi secara sederhana adalah melakukan hal dengan lebih baik, lebih cepat dan lebih murah. Jadi, pada dasarnya tak perlu pusing memikirkan hal-hal hebat. Cukup fokus pada tiga hal itu.

        Tidak ada pengusaha yang sukses tanpa inovasi, sehingga inovasi sangat diperlukan. Pengusaha juga harus berani mengambil risiko, dan memiliki sikap proaktif, optimisme, serta tak mengeluh saat menemukan masalah justru ia bersyukur karena bisa mencari solusinya.

        Hal-hal tersebut merupakan orientasi pengusaha yang dituliskan oleh Sandi di disertasinya bahwa pengusaha harus berinovasi, berani mengambil risiko dan proaktif mengambil inisiatif.

        Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Optimis Pelaku UMKM Bisa Hadapi Resesi

        Dalam video YouTube bertajuk "#2 Bincang Inovasi dan Kewirausahaan FIKSI Tahun 2020 (Sandiaga Uno)", Sandi menuturkan untuk menambah nilai produk lokal, mulailah dari diri kita sendiri yang mencintai produk lokal. Pastikan kita bangga dengan produk kita sendiri.

        Pelaku UMKM-nya juga harus membuat produk dari bahan berkualitas karena permintaan produk lokal saat ini sudah banyak. Pastikan produk UMKM Anda otentik, orisinal, dan sangat Indonesia. Produk juga harus relevan dan memiliki kualitas tingkat dunia. Sebisa mungkin buatlah produk yang viral dan memiliki pasar yang sederhana seperti memiliki reseller, distribusi terbuka dan harga yang adil.

        Sandi juga mengajak anak muda untuk menjadi Social Enterprise yaitu pengusaha yang bergerak di bidang amal. Social Enterprise tidak hanya berdampak pada dunia dan misinya. Namun, mereka juga menunjukkan bahwa kata 'amal' dan 'keuntungan' bisa berjalan beriringan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: