Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Resepsi Anak Jokowi Ternyata Nggak Ada Apa-apanya Dibanding Hajatan Putri Hary Tanoe, Panda Nababan: Betul-betul Supermewah!

        Resepsi Anak Jokowi Ternyata Nggak Ada Apa-apanya Dibanding Hajatan Putri Hary Tanoe, Panda Nababan: Betul-betul Supermewah! Kredit Foto: Suara.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Acara pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, sempat menjadi perbincangan karena kemewahannya. Namun ternyata, kemewahan tersebut tak ada apa-apanya dengan hajatan anak Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo.

        Hal ini dibongkar oleh Politisi Senior PDIP, Panda Nababan. Ia pun mengisahkan kembali momen kedatangannya pada kedua acara tersebut.

        Baca Juga: Cerita Panda Nababan Cuma Disuguhi Jeruk dan Kue Beku oleh Jokowi di Istana: Dia Memang Apa Adanya

        "Kemarin itu yang mengharukan saya, wajahnya Jokowi capek betul," ujar Panda mengawali omongannya saat menjadi narasumber siniar Total Politik yang ditayangkan di YouTube belum lama ini.

        Mantan anggota DPR dari PDI Perjuangan itu menuturkan Jokowi harus berdiri berjam-jam untuk bersalaman dengan para tamu yang hadir. Perjamuan untuk para tamu pernikahan Kaesang-Erina pun dibikin bergelombang.

        "Saya kena (jadwal) yang malam," ucap Panda.

        Politikus bernama lengkap Pandapotan Maruli Asi Nababan itu mengaku harus antre cukup lama untuk menyalami Kaesang - Erina Gudono maupun Jokowi. Namun, antre yang memakan waktu itu menjadi tidak terasa karena para tamu disuguhi dengan berbagai atraksi budaya.

        Meski demikian, Panda tetap merasa gerah karena Pura Mangkunegaran adalah bangunan tanpa dinding yang tidak dilengkapi pendingin ruangan atau AC. "Lumayan panasnya," katanya.

        Panda juga terkesan dengan berbagai makanan yang disuguhkan di resepsi pernikahan Kaesang - Erina. "Sederhana," ucap Panda.

        Hal itu membuat Panda terkenang akan kehadirannya pada resepsi pernikahan putri Hary Tanoe sekitar sepuluh tahun lalu. Menurut dia, konglomerat itu membuat pesta sangat mewah demi pernikahan putri pertamanya tersebut.

        "Itu betul-betul supermewah," kata Panda. "Mengundang penyanyi terkenal dari Amerika."

        Hidangan dalam pesta itu disuguhkan oleh para pelayan sehingga tamu-tamu tidak perlu repot antre maupun ambil sendiri.

        Saat makanan belum sepenuhnya habis, piringnya sudah ditarik untuk diganti dengan hidangan lain. "Makanan-makanan kelas satu," ucap Panda.

        Baca Juga: Gara-gara Komentari Pernikahan Anaknya, Panda Nababan ‘Musuhan’ dengan Hary Tanoesoedibjo

        Ternyata, hal itu membuat Panda kecewa dengan Hary Tanoe. Selanjutnya, Panda meminta waktu bertemu secara khusus dengan pengusaha yang dikenal sebagai raja media itu.

        "Saya bilang, 'Har, ini mungkin pembicaraan kita yang terakhir'," kata Panda menuturkan percakapannya dengan Hary Tanoe.

        Menurut Panda, saat itu Hary Tanoe langsung mengajaknya minum wine. "Sekitar jam empat sore di Kebon Sirih (kantor Hary Tanoe, red)," tambah Panda.

        Syahdan, Hary Tanoe bertanya kepada Panda soal alasan tokoh asal Sumatera Utara itu sampai menyatakan pertemuan itu menjadi yang terakhir bagi mereka berdua.

        Baca Juga: Resepsi Nikah Anak Jokowi Dikritik Terlalu Mewah, Panda Nababan Ingat Hajatan Hary Tanoe: Sejak Kejadian Itu, Saya...

        "Kenapa Abang omong begitu?" ucap Panda menirukan pertanyaan bos MNC Group itu.

        Panda menyahut bahwa kemewahan pesta perkawinan putri Hary Tanoe itu benar-benar mengagetkannya. "Hedonis," ucapnya.

        Namun, Hary Tanoe mencoba berargumentasi soal pesta mewah bagi putrinya tersebut. "Itu, kan, putriku yang pertama," kata Panda kembali menukil jawaban Hary Tanoe.

        Walakin, Panda berkukuh menganggap Hary Tanoe keterlaluan. "Dalam penderitaan rakyat begini, kau pesta dengan berlimpah ruah," ucap Panda.

        Oleh karena itu, Panda menyatakan kepada Hary Tanoe bahwa pertemuan itu menjadi yang terakhir bagi mereka.

        "Dan betul, dalam pertemanan kami, itulah pertemuan yang terakhir. Enggak pernah lagi kami duduk berdua," kata Panda.

        Tokoh berusia 78 tahun yang merayakan ultah setiap 13 Februari itu mengungkapkan dahulu dirinya sering bertemu dengan Hary Tanoe. Menurut Panda, pemilik berbagai stasiun televisi itu kerap minta waktu bertemu secara khusus.

        "Belajar-belajar politik dari saya. Sewa eksekutif (ruangan khusus) di Grand Hyatt. Itu teratur dia ketemu sama saya," ujar Panda.

        Baca Juga: Panda Nababan Duga Peristiwa Jaksa Agung Jadi Pemicu Utama Dendam Jokowi pada Surya Paloh: Itu Tergores di Hati Dia

        Namun, sejak pesta di acara Hary Tanoe mantu itu, Panda tidak menemuinya lagi. Kemewahan perjamuan pernikahan putri sulung Hary Tanoe juga membuat istri Panda yang juga ikut kondangan menjadi rikuh.

        "Kami pulang lebih cepat," kenangan Panda.

        Manurut Panda, resepsi pernikahan Kaesang justru terbilang sederhana meski digelar di Pura Mangkunegaran. Para tamu pun antre mengambil makanan sendiri.

        "Bukan dilayani. Semua, termasuk menteri, ambil nasi sendiri, bukan disuguh-suguhi," kisah Panda.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: