Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Amien Rais Terlihat Mati-matian Perjuangkan Partai Ummat Jadi Peserta Pemilu 2024, Denny Siregar: Sudahlah Pak Tua…

        Amien Rais Terlihat Mati-matian Perjuangkan Partai Ummat Jadi Peserta Pemilu 2024, Denny Siregar: Sudahlah Pak Tua… Kredit Foto: Instagram/Denny Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Jelang Pilpres 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan Partai Ummat tidak lolos sebagai peserta Pemilu 2024.

        Musababnya, partai baru itu tidak memenuhi syarat (TMS) dalam verifikasi faktual kepengurusan dan keanggotaan di Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Utara.

        Partai Ummat yang diketuai oleh Amien Rais ini pun menyatakan keberatan dengan keputusan KPU dan hasil verifikasi faktual itu.

        Baca Juga: Tak Habis Pikir Partai Ummat Dijegal ke Pemilu 2024, Amien Rais: Mengapa Oh Mengapa....

        Sebagai bentuk perjuangannya Amien Rais dan kawan-kawan pun menggugat KPU, bahkan sampai membuka donasi agar memiliki modal bertarung dipengadilan.

        Melihat kegigihan Amien, pegiat media sosial, Denny Siregar merasa prihatin, terutama menurutnya melihat usia Amien yang tidak muda lagi.

        “Saya kasihan lihat wajahnya ketika partai baru yang dia bangun yaitu partai Ummat ternyata tidak lolos di KPU,” kata Denny melansir dari youtube channel 2045 TV. 

        “Bahkan satu-satunya partai yang tidak lolos di KPU. Bukannya introspeksi, khas Amien Rais dia malah menyalahkan pemerintah dan menuding sana-sini bahwa dia dizalimi,” katanya.

        Baca Juga: Aturan KPU Soal Kampanye Dini, Dinilai Rocky Gerung Sengaja Dibuat untuk Jegal Anies Baswedan

        “Dan tambah tenyuh lagi hati saya ketika Amien Rais bikin video open donasi supaya orang menyumbang dana ke partainya untuk modal naik pengadilan menggugat keputusan KPU,” tambahnya.

        Denny merasa tidak paham pada usia setua itu nafsu Amien Rais kata dia terhadap dunia ternyata masih sangat tinggi.

        “Dia dikuasai nafsunya untuk berkuasa sehingga tidak sadar bahwa sudah waktunya dia istirahat karena dunia politik ini sudah berubah dan sudah dikuasai oleh anak-anak muda,” katanya.

        Baca Juga: Mediasi dengan KPU Temukan Titik Terang, Kubu Amien Rais Harus Lakukan Hal ini

        “Amien Rais seperti tenggelam dalam nostalgia masa lalunya disaat dia dipuja dan dianggap sebagai pahlawan dalam melawan rezim meski itu hanya fake belaka,” tambahnya.

        “Saya nggak bisa ngomong apa-apa lagi melihat Amien Rais sekarang hanya bisa bilang, Pak tua sudahlah, diluar banyak angin, masuklah ke rumah mungkin sudah waktunya Bapak duduk diam menonton sambil ditemani secangkir kopi saja,” jelasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: