Disenggol Fahri Hamzah Soal 'Bandar Belum Sepakat', Respons Anies Baswedan Sungguh Tak Terduga: Kalau Begitu...
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah sempat jadi sorotan setelah menuding belumnya deklarasi bersama antara Partai NasDem-PKS-Demokrat untuk mengusung bacapres Anies Baswedan dikarenakan "bandar" belum sepakat.
Anies Baswedan yang sudah dideklarasikan oleh NasDem sebagai capres yang akan didukung pun memilih untuk merespons santai tudingan Fahri Hamzah tersebut. Menurutnya Fahri lah yang punya kewajiban untuk membuka sejelas-jelasnya mengenai tudingan "bandar' itu sendiri.
“Kalau begitu tanya beliau saja, apa bandar itu? Siapa bandar itu?” ujar Anies sambil tertawa saat tampil di kanal Youtube Total Politik, dikutip Selasa (3/1/23).
Baca Juga: Ganjar Pranowo Kian Tersudut, Pengamat Sebut Peluang Diusung PDIP Makin Kecil! Ternyata...
Anies pun mengaku ogah pusing dengan tudingan semacam yang Fahri Hamzah lontarkan, menurutnya sah-sah saja orang mengintepretasikan apa yang dia lakukan.
Bahkan Anies menegaskan itu tidak boleh dilarang sehingga ia memilih santai “menikmati” itu semua.
“Semua orang punya hak untuk mengintepretasikan dan menganalisa, inilah publik dan kita tidak boleh protes, boleh-boleh saja dianalisa seperti apapun, inilah wilayah publik,” jelasnya.
Ia pun merespons soal tudingan lain di antaranya soal majunya dia sebagai capres hanya akan menyebabkan polarisasi.
Anies mengaku tak ambil pusing dan menganggap terus-menerusnya tudingan mengarah kepadanya hanya akan membuat nama dia terus disebut di tengah publik.
“Saya rasa ini adalah sebuah kampanye gratis, terima kasih nama saya disebut terus,” jelasnya.
Sebelumnya, Fahri Hamzah menyebut batalnya ‘Deklarasi 10 November’ antara NasDem-PKS-Demokrat untuk Anies Baswedan karena bandar belum sepakat.
"Deklarasi tanggal 10 November sudah gagal gara-gara bandar belum sepakat. Sudahlah kita kan sudah tahu semua kan, bandar belum sepakat, duit belum terkumpul, 20 persen belum terkumpul, ya gagal," ujar Fahri Hamzah dalam diskusi yang ditayangkan kanal Youtube Total Politik beberapa waktu lalu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto