Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ungkap Gimana Plin-plannya Sikap Anies, Loyalis Megawati: Katanya Dukung, Kadang Enggak, Gak Jelas!

        Ungkap Gimana Plin-plannya Sikap Anies, Loyalis Megawati: Katanya Dukung, Kadang Enggak, Gak Jelas! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politikus PDI Perjuangan, Deddy Yevri Sitorus tanggapi langsung sejumlah desakan kepada partainya untuk segera mengusung calon presiden guna menghadapi Pilpres 2024.

        Dirinya mengatakan hal tersebut tak akan terjadi begitu saja karena partainya berhati-hati dalam menentukan jagoaanya.

        Baca Juga: Hasil Pantauan Fenometer, Anies dan Nasdem Miliki Elektabilitas Digital Tertinggi bagi Warganet

        Menurutnya, partainya selalu menggunakan perencanaan yang matang dan tak tergesa-gesa dalam mengusung seperti deklarasi Anies Baswedan.

        Deddy menanyakan apa keuntungan yang didapat NasDem setelah mendeklarasikan mantan menteri pendidikan itu.

        "Sekarang saya mau tanya, untungnya Anies dimajuin kemarin apa," kata Deddy seperti dikutip Suara.com melalui tayangan kanal YouTube tvOneNews pada Rabu (11/1/2023).

        Deddy juga menyebut jika bakal calon presiden dari NasDem memiliki pemikiran yang berubah-ubah. Misalnya, soal Ibu Kota Nusantara (IKN). Deddy menilai jika Anies memiliki sikap yang plin-plan atas proyek yang digagas oleh Presiden Joko Widodo tersebut.

        Baca Juga: Turun Langsung Melayani Rakyat, Ganjar Pranowo Serasi Sama Instruksi Megawati: Jabatan Cuma Mandat!

        "Sampai sekarang gue nggak ngerti tuh pikirannya apa," ujar Deddy.

        "Malah bolak-balik bolak-balik. Kadang katanya dukung IKN, kadang enggak. Iya kan. Kadang ini, pagi tempe besok sore, nggak jelas juga," sambungnya.

        Baca Juga: Megawati Tidak Restui Presiden Jokowi 3 Periode: Kalau Sudah 2 Kali, Ya Maaf….

        Pada kesempatan ini, Deddy menjelaskan jika partainya memiliki prosedur yang berbeda dalam memilih calon presiden yang akan maju dalam kontestasi, tidak seperti NasDem yang terkesan terburu-buru.

        Baca Juga: Belum Diumumkan, Anak Buah Megawati Sudah Yakin Ganjar Akan Jadi Penerusnya Jokowi: Presiden Kami!

        "Kita ini punya software yang berbeda. Jadi biar clear, kenapa. Kan tadi saya sudah bilang, ini kita memilih pemimpin kita sudah punya software, kita sudah tahu impian kita untuk Indonesia itu kayak apa, itu sudah ada," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: