Survei: Gen Z Lebih Melek Tabungan dan Investasi Dibanding Milenial dan Boomer
Survei yang dilakukan oleh Jakpat menunjukkan lebih banyak segmen gen Z yang mengalokasikan dana untuk tabungan, investasi, dan dana darurat dibandingkan dengan milenial dan gen X.
Head of Research Jakpat Aska Primardi menjelaskan kondisi tersebut disebabkan karena gen Z memiliki visi 'financial freedom'. Selain itu, gen Z pos-pos pengeluaran rutin gen Z juga belum sebanyak milenial dan gen X.
"Kalau kami lihat trennya, gen Z ini mengaku akan lebih tinggi mengalokasikan dananya untuk investasi, dana darurat, dan tabungan. 29% gen Z mengklaim akan menyimpan untuk dana darurat, sementara gen X hanya 16%," ujar Aska dalam diskusi publik bertajuk Strategi Perencanaan Keuangan di Era Ketidakpastian Ekonomi, Kamis (12/1/2023).
Baca Juga: Survei Jakpat: Gen Z Jadi Kelompok Paling Khawatir terhadap Resesi 2023
Adapun untuk investasi, 21,9% responden yang berasal dari kalangan gen Z mengaku akan mengalokasikan dana untuk investasi lebih tinggi dari biasanya. Sedangkan milenial yang mengekspresikan hal serupa hanya sekitar 19,1% dan gen X 13,6%.
Kemudian, 35,7% gen Z mengungkapkan akan menyisihkan dana untuk menabung lebih tinggi dari biasanya. Dari kelompok milenial, hanya 27,5% yang mengaku demikian. Sementara dari kalangan boomer hanya sekitar 26%.
"Gen Z ini dari profilnya kemungkinan besar mereka belum berkeluarga. Kalau milenial, apalagi yang berkeluarga, pengeluaran kebutuhannya pasti akan lebih banyak variasinya," papar dia.
Meski begitu, tiap segmen usia menunjukkan tren yang serupa terkait alokasi dana untuk pengeluaran kebutuhan pokok dan non-pokok. Seluruh segmen usia mengaku berusaha menjaga pola pembelian kebutuhan pokok dan mengurangi pembelian kebutuhan non-pokok.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: