Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Geram Rocky Terus-terusan Kritik Jokowi, Ruhut PDIP Kasih Balasan Menohok

        Geram Rocky Terus-terusan Kritik Jokowi, Ruhut PDIP Kasih Balasan Menohok Kredit Foto: Instagram/Ruhut Sitompul
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Ruhut Sitompul, mengunggah sebuah video yang memperlihatkan pengamat politik Rocky Gerung tengah berceramah di sebuah pesantren. Dalam video berdurasi 53 detik tersebut, Rocky menyinggung soal pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi).

        Rocky Gerung awalnya menyinggung soal pemberitaan bahwa ekonomi Indonesia dalam keadaan baik. Ia kemudian membandingkan uang yang kembali ke negara pada masa pemerintahan Soeharto, SBY, dan Jokowi.

        Baca Juga: Kabar Jokowi Ganti Menteri di Januari, Puan Maharani: Saya Nggak Diajak Bicara Soal Reshuffle...

        "Kenapa bangsa ini enggak bisa bertumbuh, berkompetisi dengan bangsa-bangsa lain. Kalau setiap kali kita dengar di media massa 'ekonomi kita baik, tumbuh' segala macem tuh, faktanya, ini coba saya kasih data dulu, ini kan kuliah toh," ucap Rocky, dikutip Jumat (20/1/2023).

        Ia menambahkan, "Di zaman Pak Harto, harta kita dikuras oleh konglomerat, tapi yang balik ke negara masih 33 persen, Pak Harto ngasih konsesi-konsesi. Zaman Pak SBY, yang balik tinggal 28 persen, 25-28 persen. Zaman Pak Jokowi, tinggal 8 persen, itu data primer."

        Rocky menyampaikan hal itu saat dirinya menjadi pembicara di Pondok Pesantren Al-Ishlah Bondowoso. Ceramahnya juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Suara Al-Ishlah pada Sabtu (7/1/2023) lalu.

        Dari video yang berdurasi hampir satu setengah jam itu, ia kemudian mengunggah ulang ke kanal YouTube-nya, Rocky Gerung Official dengan durasi sekitar dua puluh menit pada Minggu (15/1/2023).

        Dalam kesempatan itu, Rocky Gerung juga menyebut bahwa kapal Jokowi sudah karam. Ia mengatakan, "Orang menganggap Pak Jokowi jadi kapten kapal, ya kapalnya sedang tenggelam gitu."

        Ia menilai istilah kapal karang memang lebih cocok disematkan kepada Jokowi daripada SBY. "Jadi memang orang harus merumuskan bahwa istilah kapal karam justru lebih tepat kepada Pak Jokowi daripada Pak SBY karena Pak SBY tidak lagi akan menahkodai karena mau berlabuh. Jadi SBY merasa mau berlabuh bukan karam," pungkasnya.

        Tak hanya itu, Rocky secara blak-blakan bahkan mengatakan masa pemerintahan SBY lebih baik dari periode Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

        Baca Juga: Sayangkan Pendukung Capres Hanya Jelekkan Presiden saat Ini, Teddy Gusnaidi Tantang Adu Gagasan: Ingat! Jokowi Bukan Lagi Kontestan

        Menanggapi kritikan Rocky Gerung untuk Jokowi tersebut, Ruhut tampak geram dan menyebutnya sebagai orang dungu.

        "Beginilah orang dungu/tolol kalau ngebacot pasti mulutnya ba’u comberan ha ha ha MERDEKA," ujarnya dikutip dari cuitan akun @ruhutsitompul yang diunggah pada Rabu (18/1/2023).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: